PENGARUH DOSIS DAN MACAM LARUTAN HARA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN KAILAN (Brassica oleraceae) DENGAN SISTEM HIDROPONIK EBB AND FLOW
Abstract
Percobaan ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh dosis dan macam larutan hara terhadap pertumbuhan dan kualitas tanaman kailan. Percobaan dilaksanakan di Perumahan Kaliurang Cluster, Kecamatan Sumbersari, Kabupaten Jember pada 11 Maret – 25 Mei 2015. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial yang terdiri dari 2 faktor, yaitu faktor
macam larutan yang terdiri dari 3 level yaitu L1 (Larutan nutrisi Gandapan), L2 (Larutan nutrisi Growmore), L3 (Larutan nutrisi formula Agrokusuma), dan faktor kedua yaitu dosis yang terdiri dari 3 level yaitu D1 (19,2 L per tanaman diberikan 32 kali selama 38 hari), D2 (9,6 L per tanaman diberikan 16 kali selama 38 hari), dan D3 (6,6 L per tanaman diberikan 11 kali selama 38 hari). Masing-masing kombinasi perlakuan tersebut diulang 5 kali. Data dianalisis dengan Anova, apabila terdapat perbedaan yang nyata diantara perlakuan maka dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncan pada taraf kepercayaan 95%.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) berat segar tanaman memberikan produksi paling tinggi dengan menggunakan gandapan; (2) kadar serat daun paling tinggi dengan menggunakan growmore; (3) kandungan klorofil paling tinggi menggunakan growmore dengan dosis 19,2 L per tanaman yang diberikan 32 kali selama 38 hari (4) Dosis 6,6 L per tanaman yang diberikan 11 kali selama 38 hari memberikan produksi dan kualitas terbaik pada tanaman kalian.
Collections
- UT-Faculty of Agriculture [4239]