PERAN PEMERINTAH DAERAH DAN PERAN PENGRAJIN BATIK TUBAN DALAM MENGEMBANGKAN DESA WISATA BATIK DI KABUPATEN TUBAN JAWA TIMUR
Abstract
Tuban merupakan salah satu Kabupaten di Jawa Timur yang mempunyai warisan
budaya yang sangat luhur yaitu salah satunya batik khas Tuban yang lebih dikenal
dengan istilah batik Gedog. Batik Gedog ini mempunyai ciri khas wilayah Tuban karena
mempunyai karakteristik yang unik yaitu dibatik pada kain tenun yang disebut Gedog.
Namun dewasa ini Batik Tuban tidak hanya batik Gedog saja tapi sudah merambah pada
berbagai macam jenis kain yang dibatik dengan motif khas Tuban salahsatunya adalah
sirip-siripan/biota laut. Adanya keanekaragaman budaya melalui batik ini memiliki
potensi pariwisata yang dapat dijadikan sebagai sebuah peluang bisnis untuk
mensejahterakan masyarakat, salah satunya adalah industri batik Tuban yang saat ini
sedang berkembang. Industri batik di wilayah Tuban saat ini terpusat di wilayah
Kecamatan Kerek yang merupakan pusat produksi batik di Kabupaten Tuban. Pada
beberapa desa di wilayah tersebut telah dicanangkan oleh pemerintah daerah sebagai
desa wisata Batik Tuban. Hal terpenting yang perlu diperhatikan adalah peran dari para
pengrajin batik tersebut agar desa wisata batik Tuban ini dapat berkembang dan mampu
memasarkan produk batik Tuban tidak hanya di wilayah nasional saja tapi bahkan
sampai ke manca negara. Tujuan penelitian ini adalah melakukan identifikasi peran
pengrajin batik Tuban dalam memasarkan dan mengembangkan desa wisata batik Tuban.
Pada penelitian ini analisis dilakukan secara berkelanjutan yang meliputi evaluasi
dengan pendekatan retrospektif dan prospektif. Berdasarkan identifikasi peran
pemerintah dan peran pengrajin batik Tuban dalam mengembangkan desa wisata batik
Tuban diketahui bahwa pemerintah daerah kabupaten Tuban telah berperan aktif dalam
mengembangkan desa wisata batik Tuban namun perlu sustainable dalam
melaksanakan program-programnya sedangkan para pengrajin mempunyai peran
dalam kegiatan pengembangan desa wisata namun peran tersebut dapat
diklasifikasikan menjadi beberapa klasifikasi yaitu sangat aktif, aktif dan kurang aktif.
Peran serta pemerintah desa dan pemerintah daerah serta masyarakat pada umumnya
sangat berpengaruh dalam lancarnya pengembangan desa wisata batik Tuban tersebut.
Collections
- LSP-Conference Proceeding [1874]