HUBUNGAN ANTARA STATUS GIZI DAN STRES DENGAN KEMAMPUAN ACTIVITY DAILY OF LIVING PADA LANJUT USIA DI WILAYAH KERJA POSYANDU LANSIA PUSKESMAS SUMBERSARI KABUPATEN JEMBER
Abstract
penelitian ini menggunakan desain penelitian analitik observasional dan
berdasarkan waktu penelitiannya merupakan penelitian cross sectional. Tempat
penelitian dilaksanakan di wilayah kerja Posyandu lansia Puskesmas Sumbersari
dengan teknik pengambilan sampel menggunakan Proporsional Random Sampling.
Variabel bebas pada penelitian ini yaitu status gizi dan stres sedangkan variabel
terikat pada penelitian ini adalah kemampuan Activity Daily of Living pada Lansia.
Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi
dan pengukuran, sedangkan alat pengumpulan data berupa lembar kuisioner untuk
mengetahui karakteristik lansia tingkat pengetahuan gizi , bathroom scale, pita
meteran untuk mengetahui status gizi dan indeks Katz untuk mengetahui kemampuan
Activity Daily of Living.
Berdasarkan hasil penelitian diperoleh hasil bahwa sebagian besar usia lanjut
di wilayah kerja puskesmas Sumbersari termasuk gologan lansia dengan kategori
Young Elderly, berjenis kelamin wanita, memiliki tingkat pendidikan rendah,
memiliki tingkat pendapatan keluarga rendah, tidak bekerja dan memiliki tingkat
pengertahuan gizi kurang. Tingkat konsumsi energi, protein, dan karbohidrat
sebagian besar adalah defisit. Sedangkan tingkat konsumsi lemak berdasarkan Angka
Kecukupan Gizi termasuk dalam kategori baik. Status gizi lansia di wilayah kerja
Puskesmas Sumbersari sebagian besar mempunyai status gizi yang normal. Lansia di
wilayah kerja Puskesmas Sumbersari sebagian besar mengalami stres. Kemampuan
Activity Daily of Living pada lansia di wilayah kerja Puskemas Sumbersari sebagian
besar termasuk mandiri total. Hasil analisis uji statistik Rank Spearman didapatkan
nilai pada kolom sig adalah 0,01 (p<0,05) bahwa ada hubungan yang signifikan
antara status gizi dengan kemampuan Activity Daily of Living pada lansia. Ada
hubungan yang signifikan antara stres dengan kemampuan Activity Daily of Living
pada lansia dengan uji Rank Spearman didapatkan nilai sig adalah 0,01 (p<0,05).
Bagi Puskesmas Sumbersari, perlu ditambah lagi kegiatan-kegiatan yang ada
di Posyandu lansia misalnya kegiatan yang mengurangi tingkat stres pada lansia.
Kegiatan yang dapat dilakukan misalnya pembuatan kerajinan tangan oleh lansia,
selain menyenangkan dan dapat membantu mengurangi stres juga dapat
meningkatkan produktifitas dengan menghasilkan barang-barang yang nantinya dapat
dijual dan mendapatkan uang. Bagi lansia, perlu adanya peningkatan pengetahuan
gizi. Bagi peneliti selanjutnya, disarankan untuk mengkategorikan variabel stres ke
dalam tingkatan (ringan, sedang dan berat).
Collections
- UT-Faculty of Public Health [2256]