Show simple item record

dc.contributor.advisorKuswandi, Prof. Drs. Bambang M. Sc., Ph. D
dc.contributor.advisorkristiningrum, Nia S. Farm., M. Farm., Apt
dc.contributor.authorSulistyo Kartika, Arimbi
dc.date.accessioned2016-11-17T02:32:58Z
dc.date.available2016-11-17T02:32:58Z
dc.date.issued2016-11-17
dc.identifier.nim122210101109
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/77943
dc.description.abstractPenggunaan bahan alam sebagai obat tradisional di Indonesia telah dilakukan oleh nenek moyang kita sejak berabad-abad yang lalu. Salah satu produk obat tradisional yang banyak diminati oleh masyarakat adalah jamu pegal linu. Minat masyarakat yang besar terhadap produk jamu pegal linu sering kali dimanfaatkan oleh produsen jamu untuk menambahkan bahan kimia obat. Tujuan dari penambahan bahan kimia obat pada jamu adalah agar jamu yang dikonsumsi segera dirasakan efeknya oleh konsumen sehingga akan menyebabkan tingginya permintaan (Firdaus dan Utami, 2009). Bahan-bahan kimia obat yang biasa ditambahkan pada jamu pegal linu salah satunya adalah deksametason. Deksametason adalah obat kortikosteroid golongan glukokortikoid yang memiliki efek anti inflamasi dan anti alergi dengan cara pencegahan pelepasan histamin. Efek samping dari deksametason dapat menyebabkan moon face, penimbunan cairan, peningkatan gula darah, glaukoma (tekanan bola mata meningkat), gangguan pertumbuhan, pengeroposan tulang, daya tahan terhadap infeksi menurun, kelemahan otot, tukak lambung, dan gangguan hormon (BPOM RI, 2009). Pengembangan suatu sensor kimia berupa strip tes diharapkan lebih efektif dan efisisen dalam aplikasinya untuk melakukan monitoring terhadap peredaran jamu pegal linu yang mengandung deksametason dibandingkan dengan instrumen lain yang lebih rumit. Pengembangan strip tes ini didasarkan pada reaksi antara deksametason dengan campuran reagen besi (III) klorida dan kalium heksasianoferat (III). Pengembangan strip tes ini didasarkan pada reaksi pembentukan kompleks warna biru prusia, karena deksametason mereduksi besi (III) klorida pada kondisi asam dan menghasilkan besiviii (II). Ion besi (II) yang terbentuk akan bereaksi dengan kalium heksasianoferat (III) dan akan menghasilkan suatu kompleks besi (II) ferisianida yang berwarna biru prusia Fabrikasi strip tes pada penelitian ini dilakukan dengan mengimobilisasi reagen pada selulosa asetat dengan ukuran 1 x 0,5 cm. Konsentrasi optimum reagen adalah 10%. Konsentrasi Uji deksametason yang digunakan adalah 5 ppm. Waktu perendaman selulosa asetat dalam reagen optimum dilakukan selama 24 jam. Hasil karakterisasi strip tes sebagai sensor deksametason berbasis reagen besi (III) klorida dan kalium heksasianoferat (III): waktu respon strip tes adalah 10 menit; linieritas strip tes terhadap standar deksametason berada pada rentang 0,5 ppm - 75 ppm, dengan nilai koefisien korelasi (r) 0,9999, nilai Vxo 0,598 % dan persamaan regersi yang diperoleh adalah y = 29,949 + 0,4089x; batas deteksi (LOD) dari strip tes sebesar 0,422 ppm sedangkan batas kuantitasi (LOQ) sebesar 1,406 ppm; strip tes sebagai sensor deksametason akan terganggu dengan adanya komponen pengganggu berupa BKO lain yaitu parasetamol, antalgin, dan prednison dengan perbandingan deksametason dan BKO lain sebesar masing-masing 1:200, 1:200 dan 1: 20; metode strip tes sebagai sensor deksametason memenuhi parameter presisi dengan nilai RSD < 11% yaitu 4,190 x 10-6 %; strip tes juga memenuhi parameter akurasi dengan %recovery rata-rata sebesar 100,133%; strip tes sebagai sensor deksametason stabil pada penyimpanan suhu dingin (±4oC) dengan waktu pakai 18 hari. Metode strip tes sebagai sensor deksametason tidak memberikan perbedaan yang signifikan jika dibandingkan dengan metode pengukuran deksametason menggunakan spektrofotometri Uv-Vis. Metode strip tes sebagai sensor deksametason dapat digunakan sebagai metode alternatif untuk mengukur kandungan deksametason pada sampel jamu pegal linu yang beredar di pasaranen_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectPengembangan Sensor Kolorimetrien_US
dc.titlePENGEMBANGAN SENSOR KOLORIMETRI UNTUK DETEKSI DEKSAMETASON PADA JAMU PEGAL LINU DI PASARANen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record