MODEL PEMBELAJARAN POE (PREDICTION, OBSERVATION, AND EXPLANATION) DISERTAI TEKNIK CONCEPT MAPPING PADA PEMBELAJARAN FISIKA DI SMA NEGERI 1 JENGGAWAH
Abstract
Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan desain penelitian
adalah post-test only control group design. Tempat penelitian ditentukan
menggunakan cara purposive sampling area. Sampel penelitian ditentukan dengan
cara cluster random sampling. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1
Jenggawah. Teknik dan instrumen pengumpulan data penelitian ini adalah tes,
observasi, dokumentasi, wawancara dan portofolio. Adapun teknik data
menggunakan teknik diskriptif dan uji t dengan bantuan SPSS 23. Berdasarkan
penelitian hasil analisis keterampilan proses sains didasarkan pada data hasil
observasi dan portofolio kelas eksperimen hasil analisis diperoleh data dengan ratarata
indikator 82,75 pada kriteria “sangat baik”. Nilai rata-rata aspek keterampilan
proses sains paling tinggi adalah aspek menganalisis data dan mengkomunikasikan,
sedangkan aspek keterampilan proses sains siswa yang paling rendah adalah
menggambar grafik. Berdasarkan hasil analisis data, jumlah siswa yang memiliki
kemampuan keterampilan proses sains dengan kriteria “sangat baik” sebanyak 24
siswa, yang memiliki kemampuan “baik” sebanyak 12 siswa, dan yang memiliki
kemampuan keterampilan proses sains “kurang baik” sebanyak 4 siswa. Kelas
eksperimen yang diberi perlakuan berupa penggunaan model POE disertai teknik
concept mapping memiliki nilai rata-rata hasil belajar yang lebih baik daripada kelas
kontrol yaitu nilai ranah kognitif 85,20, sedangkan untuk kelas kontrol, nilai ranah
kognitif 73,78. Berdasarkn analisis data hasil belajar nilai signifikansi (2-tailed)
sebesar 0,000 atau 0.000≤0.05. Jika dikonsultasikan dengan pedoman pengambilan
keputusan maka H0 ditolak dan Ha diterima, sehingga hasil belajar kelas eksperimen
lebih baik daripada kelas kontrol.
Berdasarkan analisis data yang diperoleh, maka kesimpulan dari penelitian ini
adalah: (1) kemampuan rata-rata 10 indikator keterampilan proses sains siswa ketika
diterapkan model POE disertai teknik concept mapping berada pada kriteria “sangat
baik” yaitu dengan nilai 82,75, 2). Ada perbedaan hasil belajar siswa antara
menggunakan POE disertai teknik concept mapping dengan model yang biasa
digunakan di sekolah (model kooperatif),