PENGARUH MODEL PROBLEM SOLVING LEARNING DISERTAI METODE PEMECAHAN MASALAH POLYA TERHADAP KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH FISIKA DI SMA

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mendiskripsikan aktifitas belajar siswa selama mengikuti pembelajaran dengan menggunakan model problem solving learning disertai metode pemecahan masalah Polya dan (2) mengkaji pengaruh model problem solving learning disertai metode pemecahan masalah Polya terhadap kemampuan memecahkan masalah fisika di SMA. Jenis penelitian ini adalah eksperimen dengan desain post test only control group design. Penentuan sampel penelitian menggunakan teknik cluster random sampling. Penelitian dilaksanakan pada bulan April 2016 di SMAN 2 Tanggul Kab. Jember. Teknik pengumpulan data pada penelitian adalah observasi dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan analisis persentase aktifitas belajar siswa dan menggunakan Independence Sample T-tets SPSS 22 untuk mengkaji pengaruh model terkadap kemampuan memecahkan masalah fisika. Hasil penelitian 1) aktifitas belajar siswa selama proses pembelajaran adalah 84,41 % dan termasuk dalam kategori aktif, dan 2) nilai signifikansi (1-tailed) adalah p=0 (≤0,05), artnya Ha diterima (ada pengaruh yang signifikan penggunaan model terhadap kemampuan memecahkan masalah fisika di SMA). Penelitian ini dapat disimpulkan (1) aktifitas belajar siswa selama proses pembelajaran dengan model dalam kategori aktif, dan (2) ada pengaruh yang signifikan penerapan model terhadap kemampuan memecahkan masalah fisika di SMA.