PENERAPAN DOUBLE MOVING AVERAGE UNTUK PREDIKSI PEMBELIAN DAYA ENERGI LISTRIK DALAM JANGKA PENDEK (Studi Kasus PT. PLN Jember)
Abstract
PT PLN Jember adalah salah satu cabang PT. PLN Distribusi Jawa Timur yang melayani kebutuhan listrik diwilayah Jember dan sekitarnya. Penyaluran daya pada sistem kelistrikan Jember memiliki total suplai daya sebesar kurang lebih 1355,505 MW. Setiap bulannya PT. PLN Jember melakukan pembelian tenaga listrik dari sektor pembangkit dan menjualnya kepada masyarakat. Dari hasil pembelian dan penjualan Kwh tersebut, selalu terdapat losses atau susut energi listrik yaitu selisih antara energi yang diterima dari gardu yang tercatat di MDI (Meter Demand Indicator) dengan energi yang dipakai masyarakat pada kurun waktu tertentu. Jember merupakan salah satu daerah di Indonesia yang memiliki perkembangan kebutuhan listrik yang cukup besar, oleh karena itu diperlukan adanya sistem untuk memprediksikan pembelian daya PT. PLN Jember untuk mengendalikan penjualan atau pemakain daya oleh masyarakat dan mengurangi susut daya serta menentukan langkah–langkah untuk mencapai target yang diinginkan. Pada penelitian ini dibangun Sistem Informasi Prediksi menggunakan beberapa variable seperti jumlah rayon dan jumlah pembelian daya rayon setiap periode. Metode yang digunakan dalam sistem ini adalah double moving average. Metode ini digunakan untuk menghitung rata-rata bergerak ganda yang menghasilkan nilai prediksi. Sistem ini menghasilkan output berupa prediksi jumlah pembelian berdasarkan rayon dan juga nilai tingkat keakuratan metode.