Show simple item record

dc.contributor.advisorSubchan, Wachju
dc.contributor.advisorAsyiah, Iis Nur
dc.contributor.authorMAULIA, Zahrotul
dc.date.accessioned2016-06-17T02:54:58Z
dc.date.available2016-06-17T02:54:58Z
dc.date.issued2016-06-17
dc.identifier.nim110210103057
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/74863
dc.description.abstractGaharu (Gyrinops versteegii Gilg.) atau yang lebih dikenal dengan Agarwood merupakan salah satu hasil hutan bukan kayu (HHBK) yang mampu menghasilkan metabolit sekunder berupa resin atau damar aromatik yang bermanfaat sebagai bahan parfum, sabun, lotions, dupa, serta obat tradisional yang memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Sejak 1984 CITES (Convention on International in Trade Endangered Species of Fauna and Flora) menetapkan gaharu sebagai tanaman yang terancam langka sehingga tanaman ini harus segera dibudidayakan. Provinsi yang mulai mengembangkan budidaya gaharu yaitu provinsi Jawa Timur. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Santoso, et al. (2014: 44) dari 29 Kabupaten di Jawa Timur terdapat 67.221 pohon penghasil gaharu jenis Gyrinops versteegii. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis teknik yang digunakan oleh petani di Jawa Timur dalam pembibitan gaharu (Gyrinops versteegii Gilg.), serta untuk mengetahui kelayakan hasil penelitian tentang inventarisasi tenik pembibitan gaharu (Gyrinops versteegii Gilg.) di Jawa Timur sebagai karya ilmiah populer. Penelitian ini terdiri atas dua penelitian yaitu penelitian deskriptif berupa inventarisasi seluruh teknik pembibitan gaharu di Jawa Timur serta penelitian pengembangan berupa pembuatan buku karya ilmiah populer yang berjudul „Harta Karun dalam Kebun, Pembibitan Gaharu (Gyrinops versteegii Gilg.) Pada tahap pertama, inventarisasi teknik pembibitan gaharu dilakukan di empat tempat yaitu: 1) Pembibitan gaharu di desa Kaligondo, Banyuwangi; 2) Pembibitan gaharu di Jalan Tanggul Kencong, kabupaten Jember; 3) Pembibitan gaharu di Perumahan Tukum Indah, kabupaten Lumajang; serta 4) Pembibitan gaharu di desa Grobogan, kabupaten Lumajang. Metode pengambilan data pada penelitian tahap pertama dengan cara wawancara, observasi serta studi pustaka. Penelitian tahap kedua yaitu penelitian pengembangan berupa pembuatan buku karya ilmiah populer. Buku karya ilmiah populer ini akan divalidasi oleh validator. Hasil wawancara dengan petani dan hasil observasi kemudian semua jawaban dirata-rata. Rata-rata diambil dengan cara menjumlahkan semua jawaban petani dibagi total jawaban petani dikali 100 %. Hasil rata-rata kemudian dibuat tabel untuk memudahkan pembaca memahami hasil penelitian ini. Pada penelitian tahap kedua, Hasil penelitian kemudian dibuat produk dalam bentuk buku karya ilmiah populer dengan judul “Harta Karun dalam Kebun, Pembibitan Gaharu (Gyrinops versteegii Gilg.)” yang divalidasi oleh validator ahli yaitu: 1) ketua Gaharu Lumajang Community (GLC); 2) petani gaharu; 3) pemilik kebun gaharu; 4) satu dosen ahli materi ; dan 5) satu dosen ahli media. Untuk uji keterbacaan kepada masyarakat umum, maka kalangan masyarakat yang dijadikan validator yaitu: 1) mahasiswa; 2) pegawai negeri sipil (PNS); 3) pekerja swasta; serta 4) masyarakat umum;. Hasil penelitian ini yaitu jenis teknik yang digunakan oleh petani di Jawa Timur dalam pembibitan gaharu (Gyrinops versteegii Gilg.) yaitu: teknik generatif (menggunakan biji), serta teknik cangkok. Jenis teknik yang paling diminati oleh petani dalam pembibitan gaharu (Gyrinops versteegii Gilg.) di Jawa Timur adalah teknik generatif. Sebanyak 80 % petani gaharu di Jawa Timur yang memilih teknik generatif. Jenis teknik yang paling bagus diterapkan di Jawa Timur dalam pembibitan gaharu (Gyrinops versteegii Gilg.) adalah teknik generatif. Hal ini dikarenakan dengan teknik generatif akan didapatkan akar tunggang, sehingga cocok dengan keadaan daerah yang memiliki musim kemarau yang panjang serta tiupan angin kencang. Hasil validasi buku ilmiah populer yang berjudul “Harta Karun Dalam Kebun, Pembibitan GAHARU (Gyrinops versteegii Gilg.)” dari sembilan validator ahli didapatkan nilai rata-rata skor 90,29 serta hasil validasi dari masyarakat mendapatkan rata-rata 82,44 yang berarti buku „sangat layak‟ digunakan sebagai buku bacaan masyarakat.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectGaharuen_US
dc.subjectTeknik Pembibitanen_US
dc.titleINVENTARISASI TEKNIK PEMBIBITAN GAHARU (Gyrinops versteegii Gilg. ) DI JAWA TIMUR DAN PEMANFAATANNYA SEBAGAI KARYA ILMIAH POPULERen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record