• Login
    View Item 
    •   Home
    • LECTURER SCIENTIFIC PUBLICATION (Publikasi Ilmiah)
    • LSP-Conference Proceeding
    • View Item
    •   Home
    • LECTURER SCIENTIFIC PUBLICATION (Publikasi Ilmiah)
    • LSP-Conference Proceeding
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Karakterisasi Protein Saliva Nyamuk Anopheles sundaicus sebagai Target Potensial dalam Pembuatan Transmission Blocking Vaccine (TBV) Melawan Malaria

    Thumbnail
    View/Open
    Proceeding 2. Protein.pdf (1.387Mb)
    Date
    2016-05-13
    Author
    Armiyanti, Yunita
    Pralampita, Pulong Wijang
    Arifani, Riska
    Senjarini, Kartika
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Malaria sampai saat masih merupakan masalah kesehatan yg utama baik di dunia maupun di Indonesia. Diperkirakan 300-500 juta orang di dunia terinfeksi malaria setiap tahun dan hampir 3 juta merupakan kasus yang fatal. Berbagai usaha telah dilaksanakan untuk menekan penyebaran penyakit ini diantaranya dengan pembuatan vaksin malaria, namun hasilnya belum optimal. Vaksin yang tepat untuk pencegahan penyakit malaria adalah yang mencakup pencegahan untuk siklus pre-eritrositik, siklus eritrositik dan proses transmisi. Perkembangan penelitian yang terbaru menunjukkan saliva nyamuk mengandung bahan yang bersifat imunogenik sehingga dapat dimanfaatkan sebagai vaksin yang dapat menghambat transmisi (Transmission-Blocking Vaccine (TBV)). Penelitian ini bertujuan untuk melakukan karakterisasi protein Salivary gland A.sundaicus dan isolasi RNAnya sebagai template untuk pembuatan pustaka cDNA. Telah berhasil dilakukan isolasi salivary gland (SG) dari A. sundaicus. Salivary Grand Telah dilakukan SDS PAGE SG untuk melihat profil protein kasar SG guna deteksi awal keberadaan imunomodulator. SG kemudian diekstraksi untuk mendapatkan RNA sebagai templat untuk pembuatan pustaka cDNA SG A. sundaicus .RNA SG A. sundaicus diisolasi dari 80 pasangan salivary gland pairs nyamuk betina dewasa menggunakan Micro-FastTrack mRNA isolation kit (Invitrogen, San Diego, CA, USA). Isolasi RNA belum menunjukkan signal positif dimungkinkan karena jumlah sampel SG yang terbatas. Penelitian ini merupakan penelitian pendahuluan untuk melakukan karakterisasi molekuler dan fungsional komponen saliva nyamuk Anopheles sundaicus yang bertanggung jawab sebagai faktor imunomodulator sebagai target potensial dalam pengembangan TBV.Oleh karena itu untuk penelitian selanjutnya perlu dilakukan sampling kembali A. sundaicus dan isolasi SG yang kemudian dilanjutkan dengan isolasi RNA dengan menggunakan metode yang lain.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/73933
    Collections
    • LSP-Conference Proceeding [1877]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository