PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN METODE DEMONSTRASI TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN DAN MOTIVASI PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) PADA PETANI DESA WRINGIN TELU KECAMATAN PUGER KABUPATEN JEMBER
Abstract
Pengaruh pendidikan kesehatan metode demonstrasi terhadap tingkat
pengetahuan dan motivasi penggunaan alat pelindung diri (APD) pada petani
Desa Wringin Telu Kecamatan Puger Kabuipaten Jember, Sufyan Stauri,
142310101152; 2015; 119 halaman; Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas
Jember.
Pengetahuan adalah hasil tahu dan ini terjadi setelah orang melakukan
penginderaan terhadap suatu objek tertentu, pengetahuan terjadi melalui panca indra
manusia, yakni indra penglihatan, pendengaran, penciuman, rasa, dan raba. Sebagian
besar pengetahuan diperoleh melalui mata dan telinga. Motivasi adalah sesuatu yang
menunjuk pada proses gerakan, termasuk situasi yang mendorong dan timbul dalam
diri individu, serta tingkah laku yang ditimbulkan oleh situasi tersebut dan tujuan atau
akhir dari gerakan atau perbuatan. Alat pelindung diri (APD) merupakan suatu
perangkat yang digunakan oleh pekerja demi melindungi dirinya dari potensi
bahaya serta kecelakaan kerja yang kemungkinan dapat terjadi di tempat kerja.
Penggunaan APD oleh pekerja saat bekerja merupakan suatu upaya untuk
menghindari paparan risiko bahaya di tempat kerja. Fenomena yang ada dari hasil
wasil wawancara dengan ketua gapoktan di Desa Wringin Telu hampir semua petani
tidak menggunakan APD saat bekerja ke sawah, masyarakat banyak mengeluh gatal
– gatal pada kaki akibat tidak menggunakan sepatu boot, batuk batuk, badan terasa
panas setelah pengasapan akibat tidak menggunakan masker, keracunan akibat
x
kebocoran tangki pestisida. Kejadian disebabkan karena kurangnya kesadaran petani
dari manfaat menggunakan APD dan mereka merasa risih saat menggunakan APD.
Hasil observasi 5 petani yang bekerja di sawah tidak menggunakan APD semua.
Petani mengatakan belum pernah ada pendidikan kesehatan metode demonstrasi
penggunaan APD pada petani dari dinas terkait, penyuluhan dan informasi pertanian
yang sampai pada petani hanya memberikan pengetahuan tentang cara pemakaian dan
mamfaat pestisida untuk meningkatkan hasil panen. Pendidikan kesehatan adalah
suatu proses perubahan pada diri manusia yang ada hubungannya dengan tercapainya
tujuan kesehatan perorangan dan masyarakat. Salah satu metode pendidikan
kesehatan dalam keperawatan yang ada adalah metode demonstrasi yaitu perawat dan
petugas memberikan pengetahuan dan contoh langsung APD yang sesuai dengan
pekerjaan petani dengan harapan dapat meningkatkan pengetahuan dan motivasi
penggunaan APD pada petani.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pendidikan kesehatan
metode demonstrasi terhadap tingkat pengetahuan dan motivasi penggunaan APD
pada petanin yang dilaksanakan di Desa Wringin Telu Kecamatan Puger Kabupaten
Jember. Jenis penelitian ini adalah quasi experiment designs dengan rancangan
penelitian two group pretest-postest treatment design tujuannya untuk
membandingkan hasil intervensi program kesehatan kelompok eksperiman dan
kelompok kontrol. Sampel penelitian ini berjumlah 30 responden yang dibagi
menjadi dua, kelompok eksperimen 15 orang dan kelompok kontrol 15 orang. Hasil
uji t dependen pada kelompok perlakuan dengan nilai t -12,517 dan p < 0,005 (α),
xi
artinya terdapat perbedaan pengetahuan sebelum dan sesudah dilakukan pendidikan
kesehatan metode demonstrasi. Hasil t independen terhadap variabel pengetahuan
antara kelompok perlakuan dan kelompok kontrol, yaitu t 10,091dengan p 0,000 <
0,05 artinya terdapat perbedaan pengetahuan yang signifikasi antara kelompok
perlakuan dan kelompok kontrol. Hasil uji t dependen pada kelompok perlakuan
dengan nilai t -27,149 dan p < 0,005 (α), artinya terdapat perbedaan motivasi sebelum
dan sesudah dilakukan pendidikan kesehatan metode demonstrasi. Hasil t independen
terhadap variabel motivasi antara kelompok perlakuan dan kelompok kontrol yaitu t
25,678 dengan p 0,000 < 0,05 artinya terdapat perbedaan motivasi yang signifikasi
antara kelompok perlakuan dan kelompok kontrol.
Kesimpulan penelitian ini adalah ada pengaruh pendidikan kesehatan metode
demonstrasi terhadap tingkat pengetahuan dan motivasi penggunaan alat pelindung
diri (APD) pada petani Desa Wringin Telu Kecematan Puger Kabupaten Jember.
Berdasarkan hasil penelitian ini pendidikan kesehatan metode demonstrasi penting
sekali untuk diterapkan oleh perawat sebagai implementasi asuhan keperawatan untuk
upaya pencegahan terjadinya kecelakaan kerja saat bekerja dilapangan.
Collections
- UT-Faculty of Nursing [1529]