• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Agriculture
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Agriculture
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    VIABILITAS DAN EFEKTIVITAS BIOFUNGISIDA BERBAHAN AKTIF Trichoderma harzianum UNTUK MENGENDALIKAN PENYAKIT Rhizoctonia PADA TANAMAN KEDELAI

    Thumbnail
    View/Open
    -DIANDARI NASTITI AROFAHSARI cover 123.pdf (842.8Kb)
    Date
    2016-01-28
    Author
    AROFAHSARI, DIANDARI NASTITI
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Penyakit rebah kecambah yang disebabkan oleh pathogen Rhizoctonia solani merupakan salah satu penyakit cendawan tular yang banyak menimbulkan kerugian pada tanaman kedelai. Upaya pengendalian hayati yang banyak dilakukan dan terbukti menekan perkembangan R. solani pada tanaman kedelai adalah dengan memanfaatkan cendawan antagonis Trichoderma harzianum. Formulasi biofungisida dapat menyebabkan perubahan terhadap efektivitas dalam mengendalikan suatu patogen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui viabilitas beberapa formulasi biofungisida T. harzianum dengan masa simpan 2 bulan dan untuk mengetahui frekuensi aplikasi yang optimum dalam mengendalikan penyakit Rhizocthonia pada tanaman kedelai. Metode yang digunakan yaitu menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 2 faktor, faktor pertama (A) adalah macam formulasi yang digunakan yang terdiri dari 4 taraf yaitu kontrol (tanpa biofungisida), biofungisida sederhana (media jagung), formulasi biofungisida tepung (produk biotrich atau campuran berbagai tepung kaolin, CMC, CaCo3, tepung tulang ikan, tepung tulang sapi, dextrose), formulasi biofungisida cair (media air kelapa) dan faktor kedua (B) adalah frekuensi aplikasi (berapa kali pemberian macam formulasi) yang dilakukan pada tanaman yang terdiri dari 4 taraf yaitu 1 kali aplikasi, 2 kali aplikasi, 3 kali aplikasi, dan 4 kali aplikasi. Kombinasi percobaan yang didapatkan yaitu 4 x 4 perlakuan sehingga diperoleh 16 kombinasi percobaan. Perlakuan diulang sebanyak tiga kali sehingga terdapat 48 plot perlakuan. Pada masing – masing plot terdiri dari 3 tanaman yang sehingga terdapat 144 tanaman kedelai. Berdasarkan hasil penelitian, aplikasi agen hayati biofungisida berbahan aktif T. harzianum efektif dalam menurunkan serangan penyakit rebah kecambah yang disebabkan oleh patogen R. solani. Formulasi biofungisida pada media air kelapa merupakan perlakuan yang terbaik untuk mengendalikan patogen. Dalam pertumbuhan jumlah spora dan daya viabilitas, T. harzianum mampu tumbuh baik pada formulasi biofungisida media jagung, formulasi biofungisida pada media air kelapa dan formulasi biofungisida media tepung. Perlakuan yang efektif dalam aplikasi biofungisida yaitu pada frekuensi aplikasi 1 kali, karena pada aplikasi 1 kalipun sudah mampu mengendalikan serangan penyakit rebah kecambah oleh patogen R. solani.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/72725
    Collections
    • UT-Faculty of Agriculture [4426]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository