ANALISIS KEPUASAN KERJA MELALUI POS (PERCEIVE ORGANIZATIONAL SUPPORT) TERHADAP KOMITMEN KARYAWAN BANK KONVENSIONAL DI KABUPATEN JEMBER
Abstract
Perkembangan perbankan di Indonesia cukup baik dari hasil studi penilaian
merek bank-bank terbesar di dunia ada tujuh bank di Indonesia yang masuk
kejajaran “Top 500 Banking Brands 2014”. Penelitian ini mengambil populasi
bank konvensional di Kabupaten Jember dengan klasifikasi tertentu. Diperoleh
sampel sebanyak 72 responden dari Bank Mandiri dan Bank Rakyat Indonesia
(BRI). Responden akan diberikan kuisioner tentang variabel kepuasan kerja, POS
(Perceive Organizational Support), dan komitmen karyawan.
Alat analisis pada penelitian ini menggunakan Path Analysis dan Uji Beda.
Hipotesis pertama, kepuasan kerja berpengaruh terhadap POS (Perceive
Organizational Support). Hipotesis kedua, kepuasan kerja berpengaruh terhadap
komitmen karyawan. Hipotesis ketiga, POS (Perceive Organizational Support)
berpengaruh terhadap komitmen karyawan. Hipotesis keempat, ada perbedaan
antara kepuasan karyawan laki-laki dan karyawan perempuan. Hasil analisis data
statistik menggunakan software SPSS 10 membuktikan terdapat pengaruh
langsung antara variabel kepuasan kerja terhadap POS (Perceive Organizational
Support) yang diperoleh hasil koefisien jalur langsung (Beta Standardize) sebesar
0.858 dengan nilai signifikansi sebesar 0.000 pada tingkat α=10%. Hipotesis
ketiga terbukti variabel POS (Perceive Organizational Support) berpengaruh
terhadap komitmen karyawan dengan hasil koefisien jalur langsung (Beta
Standardize) sebesar 0.802 dan nilai signifikansi sebesar 0.000 pada tingkat
α=10%. Tetapi, tidak ternukti terdapat pengaruh antara variabel kepuasan kerja
terhadap komitmen karena nilai signifikansi sebesar 0.390 pada tingkat α=10%.
Pada Uji Beda antara kepuasan kerja laki-laki dan perempuan terbukti adanya
perbedaan cukup rendah sebesar 2.8334.
Kesimpulan dari penelitian yang telah dilakukan adalah tidak terbukti ada
pengaruh langsung yang signifikan antara kepuasan kerja terhadap komitmen
karyawan, sehingga perlu adanya mediasi variabel POS (Perceive Organizational
Support) dalam kepuasan kerja terhadap komitmen karyawan bank konvensional
di Kabupaten Jember.