dc.description.abstract | Pendidikan pada dasarnya upaya untuk mempersiapkan atau memberi
bekal pada peserta didik agar dikemudian hari mereka dapat mandiri dan tanggap
terhadap lingkungannya untuk menghadapi tantangan hidup dalam bermasyarakat.
Dalam proses penerapan konsep-konsep bilangan bulat kadang terjadi
permasalahan yang disebabkan karena berbedanya perkembangan kemampuan
anak. Matematika merupakan ilmu dasar selain sains dan bahasa perhatian
terhadap pembelajaran. Matematika tidak hanya sekedar telah menjadi rahasia
umum , bahwa matematika merupakan pelajaran yang sulit, menakutkan, bahkan
tidak jarang siswa drop out takut dengan pelajaran Matematika.
Tujuan dari penelitian ini adalah : (1) Menelaah aktivitas siswa dalam
proses pembelajaran operasi hitung bilangan bulat mengguakan kartu bilangan
melalui metode pembelajaran kooperatif. (2) Mengkaji hasil belajar siswa tentang
operasi hitung bilangan bulat setelah menggunakan kartu bilangan dengan
pendekatan kooperatif.
Penelitian ini dilaksanakan di SDN IV SDN Oro – oro ombo 01 jumalah
siswa 25 siswa terdiri dari 8 laki-laki dan 17 perempuan. Siswa dibagi menjadi 5
kelompok yang hiterogen. Penelitian ini menggunakan Penelitian kualitatif dan
jenis penelitiannya adalah penelitian tindakan kelas yang dilakukan sebanyak 2
siklus. Metode pengumpulan data melalui obeservasi, tes, dan dokumentasi teknis.
Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dan kuantitatif.
Deskriptif kualitatif untuk menganalisis data berupa observasi dan dokumentasi,
sedangkan deskriptif kuantitatif untuk menganalisis tes individu. Pengambilan
data mulai dilakukan tanggal 15 April 2010 sampai tanggal 29 April 2010 dengan
subjek penelitian siswa kelas IV SDN SDN Oro – oro ombo 01 Pronojiwo -
Lumajang. Data yang dikumpulkan berupa aktifitas siswa, dan tes individu.
Berdasarkan data yang telah diperoleh dari hasil observasi diketahui
bahwa persentase aktivitas siswa selama pembelajaran operasi bilangan bulat
dengan menggunakan Pendekatan Kooperatif adalah: pada siklus I prosentase
hasil aktivitas siswa dengan kriteria baik sebesar 48%, siklus II sebesar 76%.
Dari hasil tes akhir yang dilakukan siswa, terdapat 12% siswa yang tidak
tuntas 88% siswa sudah tuntas. Berdasarkan hasil tersebut diketahui bahwa
persentase ketuntasan belajar siswa secara klasikal adalah 90%. | en_US |