Show simple item record

dc.contributor.advisorHalimatus Sadiyah1
dc.contributor.advisorUsmadi
dc.contributor.authorRescy Felliani
dc.contributor.authorUsmadi
dc.contributor.authorHalimatus Sadiyah1
dc.date.accessioned2016-01-13T07:07:58Z
dc.date.available2016-01-13T07:07:58Z
dc.date.issued2015
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/71360
dc.description.abstractPenelitian bertujuan mengetahui pengaruh variasi kondisi batang bawah terhadap keberhasilan penyambungan tiga varietas tanaman naga, telah dilaksanakan di kebun Agrotechnopark Universitas Jember, mulai 12 Agustus sampai 19 November 2014. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok Faktorial 2х3 yang diulang enam kali . Faktor pertama kondisi batang bawah, terdiri atas dua taraf yaitu batang bawah sudah berakar dan batang bawah belum berakar. Faktor kedua adalah varietas, terdiri atas tiga taraf yaitu varietas merah (Hylocerous polyrhizus); varietas kuning (Senelicereus megalanthus) dan varietas super merah (Hylocereus costaricensis) . Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terjadi interaksi yang nyata antara perlakuan varietas dan kondisi batang bawah terhadap pertumbuhan penyambungan tanaman naga. Kondisi batang bawah yang sudah berakar maupun tidak keduanya memberikan hasil yang sama terhadap pertumbuhan penyambungan tanaman naga. Varietas Hylocerous polyrhizus mempunyai karakter yang lebih baik dibandingkan varietas yang lainnya dalam hal pertumbuhan penyambungan,terutama pada parameter jumlah tunas, volume tunas dan berat kering tunas.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUNEJen_US
dc.subjectBatang bawah, varietas, tanaman naga, penyambungan.en_US
dc.titleSTUDI KONDISI BATANG BAWAH TERHADAPen_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record