Show simple item record

dc.contributor.advisorMUNTAHAA, MULTAZAAM
dc.contributor.advisorTRIYANTO, ECHWAN
dc.contributor.authorARIYANTO
dc.date.accessioned2016-01-06T02:22:20Z
dc.date.available2016-01-06T02:22:20Z
dc.date.issued2016-01-06
dc.identifier.nimC10095198
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/70295
dc.description.abstractDALAM HALNYA SUATU PERKAWINAN, BIASANYA DIAWALI DENGAN ADANYA SUATU PERJANJIAN UNTUK DAPAT DIANGGAP SUATU PERKAWINAN ITU SAH, BEGITU JUGA DENGAN PERCERAIAN JUGA DIAWALI DENGAN ADANYA SUATU PERJANJIAN UNTUK DAPAT TERLAKSANANYA PERCERAIAN ANTARA SUAMI ISTRI TERSEBUT. JIKA PERKAWINAN DIBARENGI DENGAN BERBAGAI PENDEKATAN MUSYAWARAH MAKA PERCERAIANPUN JUGA HARUS DIDAHULUI DENGAN MUSYAWARAH JUGA.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectPERJANJIAN PERCERAIANen_US
dc.titleTINJAUAN YURIDIS TENTANG PERJANJIAN PERCERAIAN DALAM PEMBUKTIAN GUGATAN PERKARA PERDATAen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record