PENINGKATAN COMMUNICATION SKILL DAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE SCRIPT BERBASIS KONTEKSTUAL DALAM PEMBELAJARAN IPA BIOLOGI (Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Balung Tahun Pelajaran 2011/2012)
Abstract
Pendidikan memegang peranan penting dalam proses peningkatan sumber 
daya   manusia.   Peningkatan   kualitas   pendidikan   merupakan   suatu   proses   yang 
terintegrasi dengan proses peningkatan kualitas sumber daya manusia. Peningkatan 
kualitas pendidikan memiliki tiga isu utama yang harus disoroti yaitu perubahan 
kurikulum, peningkatan kualitas pembelajaran dan efektifitas metode pembelajaran. 
Berkaitan   dengan   strategi   belajar   mengajar   maka   perlu   dikembangkan   model 
pembelajaran yang dapat meningkatkan hasil belajar dan aktivitas siswa
Berdasarkan   permasalahan   yang   ditemukan   di   kelas   VIII.E   dan   hasil 
wawancara dengan guru bidang studi biologi kelas VIII di SMP Negeri 2 Balung, 
proses pembelajaran di kelas selama ini sudah menerapkan metode diskusi namun 
tidak berjalan efektif sehingga pada akhirnya guru  menggunakan cara lama  yaitu 
sedikit banyak memberikan metode ceramah,  siswa kelas VIII.E cenderung pasif 
selama proses belajar mengajar, interaksi yang terjadi antara guru dan siswa masih 
kurang. Pada saat presentasi di depan kelas, diantara 37 siswa hanya 5 atau 13,5% 
siswa yang dapat memberkan paparan secara baik hal ini dapat dilihat dari siswa 
mampu menyampaikan gagasan-gagasannya, dan ketika di depan kelas 3 diantaranya 
sudah mampu berbicara secara efektif dan efisisen. Pada saat salah satu siswa 
mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas 43,2% atau kurang lebih 16 siswa 
sudah memberikan respon seperti tanggapan atau sanggahan dan sekitar 56,8% atau 
21 siswa yang masih cenderung pasif pada saat diskusi kelas berlangsung.
Menurut hasil wawancara dengan guru biologi kelas VIII SMP Negeri 2 
Balung, diketahui bahwa hasil belajar biologi siswa rata-rata masih rendah jika dibandingkan dengan kelas yang lain, dari siswa VIII.E tersebut sebanyak 37 siswa, 
terdapat 16 siswa atau sebesar 43,24% yang tidak tuntas dan 21 siswa sudah tuntas 
dalam KD menganalisis pentingnya pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk 
hidup
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang terdiri dari dua 
siklus, satu siklus terdiri dari dua tatap muka/dua pertemuan. Penelitian tindakan 
kelas ini  bertujuan untuk mengetahui  peningkatan  communication skill  dan hasil 
belajar   siswa.  Berdasarkan   hasil   penelitian   yang   didapatkan   dari   data   lembar 
observasi membuktikan bahwa pembelajaran  cooperative script  yang diterapkan 
dikelas VIII E rata-rata communication skill siswa yaitu dari siklus I sebesar 74,6 dan 
siklus II sebesar 79,3 dan mengalami peningkatan sebesar 26,88%. Dari Peningkatan 
ini menandakan bahwa kondisi kelas pada saat siklus berlangsung, siswa benar-benar 
membuat aktif dalam proses pembelajaran. 
Dari hasil observasi selama siklus I yang didasarkan pada kategori nilai, 
diperoleh hasil 2 siswa dikategorikan keterampilan berkomunikasinya kurang baik, 6 
siswa dikategorikan cukup baik, 18 orang baik dan 11 orang dinyatakan sangat baik. 
Siswa yang dikategorikan sangat baik masing-masing kriteria dari  communication 
skill sudah dipenuhi secara baik dan benar. Dan dari hasil observasi selama siklus II 
yang   didasarkan   pada   kategori   nilai,   diperoleh   hasil   26   siswa   dikategorikan 
keterampilan berkomunikasinya sangat baik, 10 siswa dikategorikan baik, 1 orang 
baik dan sudah tidak ada siswa yang dikategorikan keterampilan berkomunikasinya 
kurang baik. Hasil ini meningkat cukup signifikan dari siklus pertama 
Untuk rata-rata hasil tes siswa pada siklus I sebesar 70,89. Rata-rata hasil 
belajar kognitif belum  mencukupi standart yaitu 73 begitu juga secara klasikal, daya 
serap aspek kognitif tersebut masih belum mencapai standart ketuntasan siswa yaitu 
hanya   64,86%   dengan   13   siswa   yang   belum   tuntas   belajarnya   sehingga   siklus 
dilanjutkan. Dan hasil tes tulis pada akhir siklus II yaitu rata-rata hasil belajar kognitif 
siswa sebesar 76,9 dan tingkat ketuntasan belajar mencapai 83,78% atau 31 siswa telah  tuntas  dan  hanya   menyisakan  6  siswa  yang  belum tuntas  hal  ini  berarti 
mengalami peningkatan sebanyak 7 siswa atau sebesar 29,17%.
Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa ada peningkatan hasil belajar siswa 
dari pra siklus ke siklus I dan juga dari siklus I ke siklus II. Jumlah siswa yang tuntas 
pada pra siklus adalah 21 siswa atau sebesar 56,76%, pada siklus I sebanyak 24 orang 
atau 64,86% sehingga mengalami peningkatan sebesar 14,27% sedangkan pada siklus 
II ketuntasan belajar meningkat menjadi 31 siswa atau 83,78% sehingga mengalami 
peingkatan sebesar 29,17% atau naik 7 siswa yang tuntas belajar.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada peningkatan communication skill 
siswa kelas VIII.E SMP Negeri 2 Balung pada pembelajaran biologi dari siklus I ke 
siklus II yaitu sebesar 26,88% dan juga ada  peningkatan hasil belajar  siswa kelas 
VIII.E SMP Negeri 2 Balung pada pembelajaran biologi dari pra siklus ke siklus I 
yaitu sebesar sebesar 14,27% dan siklus I ke siklus II yaitu sebesar 29,17%.
