Show simple item record

dc.contributor.authorPratiwi Indah Febriyanti
dc.date.accessioned2013-12-09T06:59:15Z
dc.date.available2013-12-09T06:59:15Z
dc.date.issued2013-12-09
dc.identifier.nimNIM071510401017
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/6785
dc.description.abstractTanaman cabai rawit merupakan tanaman hortikultura yang mempunyai banyak kegunaan, diantaranya adalah sebagai bahan dalam industri makanan dan juga dapat digunakan sebagai obat. Keberhasilan produksi cabai rawit ini ditentukan oleh beberapa faktor, salah satu diantaranya adalah serangan hama yang dapat menurunkan kualitas dan kuantitas hasil panen yang dapat merugikan secara ekonomi. Pengendalian secara biologis dengan menggunakan musuh alami sesungguhnya sudah terjadi secara alami yang melibatkan adanya mekanisme alam, sehingga dapat berfungsi mengembalikan keseimbangan ekosistem. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman dan populasi hama beserta musuh alami pada pertanaman cabai rawit putih (Capsicum frutescens L. var. Sret). Pengamatan populasi hama dan musuh alami dilakukan di lahan cabai rawit putih di Dusun Tegal Gusi Mayang dalam bulan Oktober 2010 sampai dengan Desember 2010. Bahan yang digunakan untuk penelitian adalah: tanaman cabai rawit putih, sedangkan alat yang digunakan adalah: kantong plastik, kamera digital, mikroskop, dan penanda atau ajir. Pengamatan populasi hama dan musuh alami dilapang dilakukan menggunakan metode mutlak dengan mengambil lima petak unit sampel secara diagonal pada petak-petak berukuran 3,5 m x 2,8 m ( seluas 9,8 m 2 ) dan setiap unit sampel terdiri atas 40 tanaman yang ditentukan terlebih dahulu, kemudian diberi tanda dengan menggunakan ajir, pengamatan hama dan musuh alami ini dilakukan pada tanaman yang telah ditetapkan sebagai sampel kemudian diamati semua serangga hama dan musuh alami yang diketemukan, selanjutnya diidentifikasi terhadap serangga yang tertangkap. Interval pengamatan dilakukan tiap 3 hari sekali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hama yang ditemukan pada lahan percobaan adalah: hama jenis Aphids, Bemisia tabaci, Thrips parvispinus, Valanga sp., Spodoptera litura, Empoasca sp., Atractomorpha crenulata, Epilachna varivestis, dan Leptocorisa acuta, sedangkan musuh alami yang ditemukan pada lahan percobaan adalah : Coccinelids, Diplacodes trivalis, Syrphids, Oxyopes javanus, Brachymeria sp., Paederus fuscipes, Cletus bipunctatus, Compsilura concinnata, dan Promachus rufipes. Populasi hama tertinggi yang didapat selama pengamatan adalah: Aphids dengan jumlah rata-rata 4 ekor per unit sampel, populasi musuh alami tertinggi adalah: Coccinelids dengan jumlah rata-rata 2 ekor per unit sampel, sedangkan populasi hama terendah yang didapat selama pengamatan adalah : L. acuta dengan jumlah rata-rata 1 ekor per unit sampel, populasi musuh alami terendah adalah : P. rufipes dengan jumlah rata-rata 1 ekor per unit sampel.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries071510401017;
dc.subjectAphids, Coccinelids, L. acuta, cabe rawit putihen_US
dc.titleKompleksitas Hama dan Musuh Alami Pada Pertanaman Cabai Rawit Putih (Capsicum frustescens L. var. Sret)en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record