• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Law
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Law
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    ASAS KEADILAN DALAM PEMBIAYAAN BAGI HASIL (MUDHARABAH) PADA PRODUK DEPOSITO DI BANK SYARIAH

    Thumbnail
    View/Open
    Fina Findiatus Sholehah - 110710101237.pdf (1.182Mb)
    Date
    2015-12-17
    Author
    SHOLEHAH, Fina Findiatus
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Kesimpulan yang diperoleh dari pembahasan skripsi ini yaitu : Pertama, deposito syariah berdasarkan sistem bagi hasil (Mudharabah) di Bank Syariah sudah memenuhi asas keadilan, pada pembiayaan syariah dengan sistem bagi hasil unsur keadilan sangat berpengaruh terutama pada pembagian nisbahnya. Sesuai dengan salah satu syarat perjanjian dalam akad pembiayaan syariah, baik adil dalam untung maupun adil berbagi kerugian dalam suatu kerja sama usaha sesuai dengan yang telah disepakati di awal akad perjanjian . Kedua, penyelesaian sengketa atau pilihan hukum apabila terjadi suatu permasalahan sepenuhnya diserahkan pada para pihak yang terkait sebagaimana telah di cantumkan dalam akad perjanjian, yakni dengan musyawarah mufakat, mediasi perbankan, forum arbitrase, dan apabila belum terselesaikan juga para pihak dapat menempuh upaya litigasi yaitu penyelesaian di Pengadilan Agama sebagaimana telah diatur dalam Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Pengadilan Agama dan Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2008 tentang Perbankan Syariah yang telah memberi kewenangan kepada Pengadilan Agama dan Peradilan Umum. Saran dari pembahasan skripsi ini yaitu : Pertama, Terhadap pemerintah diharapkan untuk merumuskan ketentuan-ketentuan mengenai deposito syariah yang mengunakan sistem bagi hasil (Mudharabah) lebih spesifik lagi dalam suatu Undang-Undang agar terciptanya suatu hukum dan keseragaman bagi penanam modal (deposan) dalam pembuatan perjanjian. Kedua, Terhadap deposan atau pemilik modal (shahibul maal), sebelum memutuskan untuk mempercayakan sebagian dari hartanya untuk di kelola kepada bank syariah terlebih dahulu melakukan analisa yang cermat terhadap karakter dan kemampuan mengelolah dana bank syariah tersebut. Ketiga, Terhadap bank atau pelaku usaha (mudharib), sebelum memutuskan untuk melakukan kerjasama dalam pembiayaan bagi hasil pada deposito syariah, sebaiknya melakukan survei terlebih dahulu terhadap nasabah deposan atau pemilik modal (shahibul maal) yang akan mendepositokan uangnya untuk dikelolah pihak bank atau pelaku usaha (mudharib), sudahkan memenuhi prinsip syariah dan prinsip kehat ihatian.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/67765
    Collections
    • UT-Faculty of Law [6319]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository