Show simple item record

dc.contributor.advisorMuji
dc.contributor.advisorWidjajanti, Anita
dc.contributor.authorRahayu, Reni Puji
dc.date.accessioned2015-12-08T02:32:19Z
dc.date.available2015-12-08T02:32:19Z
dc.date.issued2015-12-08
dc.identifier.nim100210402001
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/67091
dc.description.abstractPenelitian dilakukan untuk menjawab tiga rumusan masalah, yaitu mengenai 1) bagaimanakah tuturan pendahuluan dalam ragam siaran di radio “93,1 Bhasa FM” Situbondo; 2) bagaimanakah tuturan isi dalam ragam siaran di radio “93,1 Bhasa FM” Situbondo dan ; 3) bagaimanakah tuturan penutup dalam ragam siaran di radio “93,1 Bhasa FM” Situbondo. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan 1) tuturan pendahuluan dalam ragam siaran di radio “93,1 Bhasa FM” Situbondo; 2) mendeskripsikan tuturan isi dalam ragam siaran di radio “93,1 Bhasa FM” Situbondo; dan 3) Mendeskripsikan tuturan penutup dalam ragam siaran di radio “93,1 Bhasa FM” Situbondo. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Data penelitian ini berupa tuturantuturan yang tertata sistematis dari awal sampai akhir siaran. Data diambil dengan menggunakan metode dokumentasi, wawancara, rekam dan catat. Data di analisis secara kualitatif dengan melalui analisis domain, analisis taksonomi, analisis komponensial dan analilis tema kultural. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tuturan pendahuluan dalam siaran, penyebutan nama stasiun radio dengan tujuan untuk memelihara hubungan dengan pendengar. 93,1 Bhasa FM, Radio lokal jaringan global untuk acara hiburan dan untuk acara berita dengan kalimat dari jalan anggrek 109 Bhasa FM dan buana pagi. Kedua, pengucapan salam dan sapaan. Salam yang digunakan ada 2 (dua) macam, yaitu sapaan formal dan sapaan kekraban. Ketiga, perkenalan diri, penyebutan identitas acara dan waktu siaran bertujuan agar para pendengar mengetahui nama penyiar, nama acara yang dibawakan, dan informasi waktu. Keempat, ulasan sekilas acara dengan tujuan agar pendengar mengetahui isi acara yang dibawakan. Tuturan isi memuat, penyebutan nama stasiun radio atau menyapa pendengar dengan tujuan untuk memelihara hubungan dengan pendengar. Kedua, pemutaran lagu-lagu untuk menghibur pendengar. Ketiga, penerimaan telepon oleh penyiar, pembacaan sms yang masuk atau penyampaian kuis pada acara hiburan sesuai dengan mottonya radio lokal jaringan global yaitu selalu melibatkan pendengar. Keempat, selalu penyajian beragam informasi berisi, informasi yang lengkap, berbobot, dan menyentuh kehidupan orang banyak terutama pendegar setianya. Tuturan penutup memuat, penyebutan nama stasiun radio atau sapaan kepada pendengar dengan tujuan agar hubungan antara penyiar dan pendengar tetap terpelihara. Kedua, ucapan terimakasih kepada pendengar atas seluruh perhatian dan dukungan pendengar pada acara tersebut. Ketiga, janji penyiar akan bertemu lagi dengan tujuan agar pendengar bergabung lagi pada acara yang sama. Keempat, pengucapan salam perpisahan baik itu salam perpisahan yang bersifat keagamaan maupun yang berkaitan dengan waktu siaran. Saran yang dapat diberikan setelah dilakukan penelitian ini adalah: 1) guru sekolah menengah, disarankan untuk dapat bahan kajian dan masukan untuk membaca penelitian ini yang dimungkinkan dapat diambil manfaatnya untuk pembelajaran teks di sekolah; 2) bagi mahasiswa Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia, hendaknya menggunakan hasil penelitian ini sebagai bahan diskusi dalam mata kuliah Wacana Bahasa Indonesia; dan 3) peneliti selanjutnya disarankan untuk mengembangkan fokus penelitian pada aspek kewacanaan lainnya seperti konteks sosial melalui pendekatan analisis wacana kritis.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectTutur Bahasa Indonesiaen_US
dc.subjectRagam Siaran Radioen_US
dc.titleTATA WACANA TUTUR BAHASA INDONESIA RAGAM SIARAN DI RADIO 93,1 BHASA FM SITUBONDOen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record