PENERAPAN MODEL KOOPERATIF DENGAN TUTOR SEBAYA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA POKOK BAHASAN MENGENAL PECAHAN SEDERHANA SISWA KELAS III D SEKOLAH DASAR NEGERI JEMBER LOR 01 JEMBER
Abstract
Pemilihan judul ini berdasarkan atas pengalaman di lapangan bahwa prestasi
belajar Matematika siswa kelas III D SD Negeri Jember Lor 01 nilai rata-ratanya
85 pada semester I yang lalu. Berdasarkan kenyataan tersebut maka peneliti
berupaya untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas III D. Untuk itu upaya
yang ditempuh adalah dengan diterapkannya model pembelajaran kooperatif
dengan tutor sebaya untuk mengenalkan pecahan sederhana. Rumusan masalah
pada penelitian ini adalah sebagai berikut : Bagaimanakah cara meningkatkan
hasil belajar siswa kelas III D SD Negeri Jember Lor 01 Kecamatan Patrang
Kabupaten Jember melalui model pembelajaran Kooperatif dengan Tutor Sebaya
untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Pokok Bahasan Mengenal
Pecahan Sederhana Siswa Kelas III D Sekolah Dasar Negeri Jember Lor 01
Jember? Tujuan penelitian tindakan kelas ini adalah untuk mengetahui apakah
model pembelajaran kooperatif dengan tutor sebaya dapat meningkatkan hasil
belajar matematika pokok bahasan mengenal pecahan sederhana pada siswa, dan
dapat pula meningkatkan aktivitas belajar siswa dalam proses belajar mengajar,
serta dapat memperoleh cara yang efektif dalam menentukan hasil pengukuran
dan pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai sarana pembelajaran pada pokok
bahasan mengenal pecahan sederhana. Metode penelitian tindakan kelas ini
ditempuh dalam dua siklus. Setiap siklus terdapat empat tahap yaitu perencanaan,
pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Tindakan dalam setiap siklus dilakukan
dengan cara guru memberikan tugas berupa materi pelajaran untuk dipelajari
secara mandiri, diringkas dan didiskusikan dengan kelompok belajarnya dengan
dipandu tutor sebayanya. Adapun yang menjadi subjek penelitian adalah siswa
kelas III D SD Negeri Jember Lor 01 Kecamatan Patrang Kabupaten Jember yang
terdiri dari 34 siswa Tahun Pelajaran 2010/2011. Simpulan yang dapat diambil
adalah bahwa melalui model pembelajaran kooperatif dengan tutor sebaya,
kemampuan siswa dalam mengemukakan pendapat dan bekeja sama dalam setiap
kelompoknya dapat ditingkatkan. Selain itu peran tutor sebaya merupakan teman
bekerja sekaligus teman belajar sehingga dapat menambah keberanian siswa
dalam bertanya, dan mengerjakan tugas guru di depan kelas. Serta ketrampilan
siswa dalam menyelesaikan soal cerita menunjukkan kemajuan yang cukup baik.
Sehingga hasil belajar siswa mengalami peningkatan. Berdasarkan penelitian
bahwa hasil belajar yang diperoleh siswa kelas III D SD Negeri Jember Lor 01
Kecamatan Patrang Kabupaten Jember pada pokok bahasan mengenal pecahan
sederhana nilai rata-ratanya meningkat menjadi berkisar 94%. Saran, model
pembelajaran kooperatif dengan tutor sebaya yang diterapkan guru dapat
meningkatkan hasil belajar siswa, maka pada proses pembelajaran bisa
menggunakan model pembelajaran kooperatif dengan tutor sebaya dalam
pembelajaran matematika.