• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Culture (Cultural Knowledge)
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Culture (Cultural Knowledge)
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    ANALISIS PSIKOLOGIKEPRIBADIAN HUMANISTIK NOVELET PENGORBANANRUM KARYA ACHMAD MUNIF

    Thumbnail
    View/Open
    Noviana Trivianti.pdf (39.33Kb)
    Date
    2013-12-09
    Author
    Noviana Trivianti
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Sastra adalah suatu media komunikasi yang menggunakan bahasa sebagai mediumnya. Perwujudan sastra membutuhkan hadirnya seorang sastrawan yang merealisasikan imajinasinya ke dalam suatu karya sastra. Sastra seringkali diyakini sebagai perpaduan antara kenyataan dan fiksi (khayalan). Teeuw (1983:3) mengungkapkan bahwa dunia nyata dan dunia rekaan selalu ada keterkaitan. Kenyataan membuktikan bahwa penulisan karya sastra tidak selalu merupakan pengalaman langsung dari pengarang, akan tetapi bisa berasal dari orang lain kemudian oleh pengarang diolah menjadi karya sastra. Karya sastra lahir dari ide kreatif seorang pengarang yang dipengaruhi realita sekitar. Suatu karya tidak pernah tercipta dari kekosongan budaya. Pengarang menciptakan suatu karya dari sekumpulan ide kreatif yang terimajinasikan. Melalui media bahasa, ide kreatif muncul dalam bentuk karya sastra, sehingga suatu karya sastra yang tercipta merupakan suatu hasil dari usaha kreatif pengarang. Wellek dan Warren (1989:3) menyatakan bahwa sastra adalah suatu kegiatan kreatif sebuah karya seni. Karya sastra merupakan hasil imajinasi dan pemikiran kreatif seorang pengarang yang tidak dapat dilepaskan dari realita yang mendominasi karya sastra tersebut (Sumardjo dan Saini KM, 1988:1). Karya sastra baik dalam bentuk puisi, cerpen, novel maupun drama berasal dari realita kehidupan yang diangkat seorang pengarang untuk ditulis ke dalam karya sastranya. Pada dasarnya karya sastra selalu memberikan sesuatu yang berharga bagi penikmatnya. Wellek dan Warren (1989:25) mengemukakan bahwa seni bersifat “Dulce et Utile” yang berarti karya sastra bersifat menyenangkan dan bermanfaat bagi penikmatnya. Menyenangkan berarti karya sastra dapat memberikan hiburan atau kesenangan kepada penikmatnya setelah membaca, bermanfaat mengandung arti bahwa karya sastra
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/6450
    Collections
    • UT-Faculty of Culture (Cultural Knowledge) [2281]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository