Pengembangan Media Pembelajaran dalam Bentuk Komik pada Mata Pelajaran IPS Sub Pokok Bahasan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia untuk Kelas V SD
Abstract
Media pembelajaran merupakan sarana penyampaian materi yang bersifat abstrak agar menjadi lebih konkret dan mudah dipelajari siswa, seperti materi detik-detik proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia yang tidak dapat dipelajari siswa secara langsung. Media komik menyajikan materi secara lebih nyata dan menarik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan proses dan hasil pengembangan media komik pada mata pelajaran IPS sub pokok bahasan detik-detik proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia untuk kelas V SD. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan menggunakan model R&D dari Borg and Gall (2003) yang terdiri dari 7 tahap. Aspek kualitas media yang diteliti adalah kevalidan, kepraktisan, dan keefektifan. Subjek uji coba penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VA SDN Patrang 1 Jember yang berjumlah 35 siswa. Metode pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan observasi, wawancara, angket, tes, dan validasi. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh hasil bahwa media dinyatakan valid dengan presentase validasi dari masing-masing validator yaitu 81,25%, 85%, dan 70%. Media juga dinyatakan praktis berdasarkan hasil analisis data angket yang menunjukkan tingkat respon siswa sebesar 97,05%. Keefektifan media diketahui dari tingkat aktivitas siswa yang mencapai 98,6% dan presentase hasil belajar siswa sebesar 82,35%. Berdasarkan hasil analisis data tersebut dapat disimpulkan bahwa media komik telah memenuhi ketiga aspek kualitas media dan dapat digunakan sebagai media pembelajaran di sekolah.
Collections
- SRA-Education [1352]