• Login
    View Item 
    •   Home
    • STUDENT RESEARCH ARTICLE (Artikel Penelitian Mahasiswa)
    • SRA-Education
    • View Item
    •   Home
    • STUDENT RESEARCH ARTICLE (Artikel Penelitian Mahasiswa)
    • SRA-Education
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    ANALISIS WACANA KRITIS “WAYANG DURANGPO”

    Thumbnail
    View/Open
    Arti Prihatini.pdf (275.5Kb)
    Date
    2014
    Author
    Arti Prihatini, Arti
    Arju Muti'ah, Arju
    Anita Widjajanti, Anita
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Wayang Durangpo adalah wacana kritik karya Sujiwo Tejo yang menyoroti fenomena yang berkembang di masyarakat, khususnya tentang politik. Untuk memahami wacana tersebut, teori yang digunakan adalah teori analisis wacana kritis van Dijk yang terdiri atas 3 tingkatan/dimensi, yakni teks, kognisi sosial, dan konteks sosial. Masing-masing dimensi terdiri atas elemen-elemen yang lebih spesifik. Berdasarkan gejala dominan yang ditemukan pada penelitian awal, penelitian ini menganalisis gejala dominan tersebut, yakni topik, skema, strategi semantik, strategi retoris, ideologi, dan konteks sosial pada Wayang Durangpo. Rancangan penelitian yang digunakan adalah kualitatif. Data pada penelitian ini adalah teks Wayang Durangpo yang bersumber dari Jawa Pos, serta dari buku berjudul Lupa Endonesa, Ngawur Karena Benar, dan Lupa Endonesa Deui karya Sujiwo Tejo. Data dikumpulkan dengan teknik dokumentasi. Analisis data dilakukan dalam 3 tahap, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa topik yang ditemukan antara lain: 1) kritik terhadap tindakan korupsi dan kinerja KPK dalam memberantas korupsi, 2) kepentingan politik dalam penegakan hukum di Indonesia, 3) peran politik pendidikan dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia, dan 4) kritik terhadap politik ekonomi di Indonesia. Skema yang ditemukan terdiri atas 4 jenis yang tersusun atas cerita rekaan, cerita wayang/serat/panji, paparan masalah, dan solusi alternatif yang dimanfaatkan untuk memberikan penekanan kritik. Strategi semantik yang ditemukan adalah latar, detil, dan praanggapan yang dimanfaatkan untuk membangun makna dari peristiwa atau pihak tertentu yang sedang dikritik. Strategi retoris yang ditemukan terdiri atas 7 kategori dan berfungsi sebagai penekanan kritik. Ideologi yang ditemukan meliputi: ideologi Pancasila, ideologi Islam, ideologi berlandaskan filsafat Jawa, dan ideologi berlandaskan filsafat Jawa dalam wayang. Konteks sosial yang ditemukan meliputi: konteks politik, konteks hukum, konteks pendidikan, dan konteks ekonomi.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/63083
    Collections
    • SRA-Education [1352]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository