dc.description.abstract | Penerapan kurikulum 2013 mengacu pada proses pembelajaran yang dikembangkan atas prinsip pembelajaran siswa aktif. Pada pembelajaran IPA-biologi lebih menekankan pada keterampilan proses yang menuntut peranan aktif siswa dalam sebuah pembelajaran. Pembelajaran aktif siswa dapat terlihat dari motivasi dan hasil belajar yang didapat siswa dalam sebuah pembelajaran, namun pemilihan strategi pembelajaran yang tidak tepat menjadikan proses pembelajaran aktif tidak dapat terlaksana sehigga motivasi dan hasil belajar siswa rendah. Salah satu strategi pembelajaran yang dapat melibatkan siswa aktif dalam proses belajar mengajar adalah pembelajaran inquiri terbimbing (guided inquiry) dengan pendekatan sains, teknologi dan masyarakat (STM). Pembelajaran inkuiri terbimbing dapat menghubungkan pengetahuan siswa secara langsung dengan lingkungan dalam menyelesaikan permasalahan yang ada melalui bimbingan seorang guru, pendekatan STM merupakan pendekatan pembelajaran yang menghubungkan antara pengetahuan ilmiah (sains) peserta didik dengan pengalaman keseharian peserta didik (ruang lingkup masyarakat) melalui teknologi yang berkembang. Hasil yang didapatkan dari pembelajaran yang dilaksanakan terjadi peningkatan motivasi belajar, pada aspek attention meningkat sebesar 5,32 (kategori baik); aspek relevance meningkat sebesar 6,06 (kategori baik); aspek confidence meningkat sebesar 5,14 (kategori baik); dan aspek satisfaction meningkat sebesar 1,84 dengan kategori baik. Hasil belajar yang didapat meningkat pada pra siklus (60,94), ke siklus I(78,05) dan pada siklus II(83,02). Berdasarkan hasil tersebut dikatakan bahwa pembelajaran inquiri terbimbing dengan pendekatan STM dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa. | en_US |