• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Mathematics and Natural Sciences
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Mathematics and Natural Sciences
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    IDENTIFIKASI KUALITATIF BAHAN ANALGESIK PADA JAMU MENGGUNAKAN PROTOTYPE TEST STRIP

    Thumbnail
    View/Open
    Vici Saka Dirgantara - 071810301025.pdf (21.35Mb)
    Date
    2013-12-08
    Author
    VICI SAKA DIRGANTARA
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Banyak obat tradisional seperti jamu yang menggunakan bahan kimia obat untuk meningkatkan kualitas jamu dari segi khasiat. Hal tersebut merupakan suatu pelanggaran prosedur dalam pembuatan jamu, sehingga diperlukan metode identifikasi yang mudah, murah, cepat, sederhana, serta ramah lingkungan. Salah satu teknik identifikasi yang sederhana yang dapat digunakan adalah tes strip. Tes strip merupakan pendeteksi yang dibentuk oleh tiga komponen utama, meliputi reagen, membran dan pengukur atau pengidentifikasi. Reagen spesifik diimmobilisasi di dalam membran sehingga analit dapat berinteraksi secara langsung di dalam membran. Reagen spesifik yang digunakan untuk identifikasi asam mefenamat, aspirin dan parasetamol adalah reagen Mandelin, asam nitrat, ferri klorida, dan metil merah. Teknik immobilisasi dilakukan secara entrapment ke dalam membran selulosa bakterial-Al 2 O . Proses identifikasi akan lebih sederhana jika keempat tes strip diletakkan pada satu series strip sehingga keberadaan parasetamol, aspirin, dan asam mefenamat dapat dibedakan secara spesifik. 3 Penelitian ini bertujuan untuk (i) mengetahui kelayakan pelarut untuk identifikasi parasetamol, aspirin dan asam mefenamat di dalam jamu (ii) mengetahui kinerja prototype tes strip yang meliputi limit deteksi, daya beda, waktu respon, dan interferensi analit secara kualitatif dalam mengidentifikasi bahan analgesik parasetamol, aspirin, dan asam mefenamat dalam jamu; (iii) mengetahui perbedaan kemampuan prototype tes strip untuk membedakan parasetamol, aspirin, dan asam mefenamat dalam jamu antara analisis secara langsung (filtrasi) dan tidak langsung (melalui proses ekstraksi). viii Penelitian diawali dengan melakukan immobilisasi reagen ke dalam membran bacterial cellulose-Al 2 O . Selanjutnya, uji pendahuluan yang meliputi uji kelayakan pelarut dan interferensi analit dengan perbandingan komposisi 25:75, 50:50, 75:25 %(v/v). Tes strip yang dihasilkan digunakan untuk uji kualitatif analit dalam sampel jamu, serta diuji kinerjanya. 3 Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelarut yang layak digunakan untuk melarutkan parasetamol dan aspirin yakni aquades (air) dan kloroform untuk asam mefenamat. Limit deteksi prototype tes strip dikatakan cukup baik pada kisaran antara 0,125 – 5 mg/mL untuk parasetamol; 0,125 – 1 mg/mL untuk aspirin; dan 0,125 – 0,25 mg/mL untuk asam mefenamat. Prototype tes strip mampu membedakan keberadaan parasetamol, aspirin, dan asam mefenamat secara spesifik dengan mengamati perubahan pada tiap series strip. Keberadaan parasetamol memberikan perubahan warna pada strip pertama (moderat olive), kedua (orange), dan ketiga (grayish yellow). Keberadaan aspirin memberikan perubahan warna pada strip ketiga (deep purple) dan keempat (pink). Keberadaan asam mefenamat memberikan perubahan warna pada strip pertama (grayish olive) dan kedua (yellow). Interferensi analit dengan perbandingan 25:75, 50:50, 75:25 % (v/v) tidak mengganggu hasil identifikasi secara kualitatif. Waktu respon prototype tes strip untuk parasetamol dan aspirin tergolong cepat yakni berkisar antara 56 – 266 detik untuk parasetamol dan 26 – 36 detik untuk aspirin, sedangkan untuk asam mefenamat tergolong sedang berkisar antara 90 – 435 detik. Uji real sampel dilakukan melalui proses filtrasi dan ekstraksi. Prototype tes strip tidak mampu mengidentifikasi keberadaan analit dalam sampel jamu yang dipreparasi secara filtrasi, sehingga preparasi analit dalam sampel jamu dilakukan secara ekstraksi dengan tujuan mengeliminasi senyawa pengganggu dan dengan tujuan prekonsentrasi analit. Sampel jamu dengan label J1 mengandung parasetamol sedangkan J2 mengandung asam mefenamat.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/6251
    Collections
    • UT-Faculty of Mathematics and Natural Sciences [3451]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository