ANALISIS PEMAHAMAN KONSEPTUAL DAN PENGETAHUAN PROSEDURAL SISWA KELAS XI SMA NEGERI BALUNG BERDASARKAN KEMAMPUAN MATEMATIKA PADA POKOK BAHASAN LIMIT FUNGSI

Abstract

Analisis Pemahaman Konseptual dan Pengetahuan Prosedural Siswa Kelas XI SMA Negeri Balung Berdasarkan Kemampuan Matematika pada Pokok Bahasan Limit Fungsi; Friska Yuri Prahesti, 100210101095; 2014; 199 halaman; Program Studi Pendidikan Matematika Jurusan Pendidikan MIPA Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Jember.

Pembelajaran matematika berkaitan dengan masalah yang biasanya berupa pertanyaan atau soal yang harus dijawab. Saat memecahkan masalah, siswa mengaplikasikan pemahamannya mengenai suatu konsep yang dikaitkan dengan pemahaman sebelumnya sehingga tercipta konsep yang koheren. Dengan berbekal pemahaman konsep, siswa menyelesaikan permasalahan secara terprosedur. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif yang didahului dengan pengembangan instrumen tes dan pedoman wawancara. Pendeskripsian dilakukan dengan memberikan gambaran mengenai pemahaman konseptual dan pengetahuan prosedural siswa dalam pemecahan masalah pokok bahasan Limit Fungsi berdasarkan kemampuan matematikanya. Instrumen yang digunakan adalah tes pemecahan pemahaman konseptual dan pengetahuan prosedural, pedoman wawancara, lembar validasi tes, dan lembar validasi pedoman wawancara. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode tes dan wawancara. Analisis data dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif kualitatif. Data yang dianalisis adalah data hasil tes dan wawancara mendalam terhadap jawaban siswa. Dari data hasil validasi tes, tes dinyatakan valid dengan beberapa saran revisi. Setelah uji validitas, dilakukan revisi terhadap tes yang dilanjutkan dengan uji reliabilitas. Hasil uji reliabilitas menunjukkan bahwa tes memiliki koefisien reliabilitas 0,615 yang dikategorikan tinggi. Berdasarkan uji validitas dan reliabilitas, tes tersebut dikatakan valid dan reliabel sehingga dapat digunakan untuk penelitian. Setelah diperoleh data hasil wawancara, kemudian dianalisis. v

S1 dan S2 merupakan subjek dengan kemampuan matematika tinggi yang memiliki tingkat pemahaman konseptual dan pengetahuan prosedural yang tinggi, S3 merupakan subjek dengan kemampuan matematika sedang yang memiliki tingkat pemahaman konseptual dan pengetahuan prosedural yang rendah, S4 merupakan subjek dengan kemampuan matematika sedang yang memiliki tingkat pemahaman konseptual dan pengetahuan prosedural yang sedang, serta S5 dan S6 merupakan subjek dengan kemampuan matematika rendah yang memiliki tingkat pemahaman konseptual dan pengetahuan prosedural yang sangat rendah. Pada pemahaman konseptual, indikator kemampuan menyatakan ulang sebuah konsep dicapai oleh S1, S2, S3, dan S4. Namun, S5 dan S6 tidak dapat menyatakan konsep Limit Fungsi. Untuk indikator kemampuan memberi contoh dan bukan contoh, seluruh subjek dapat membuat contoh sebuah fungsi linier

(

) = = . Fungsi linier ini ditentukan limitnya jika variabel mendekati 0. S1, S2, S4, dan S6 dapat menentukan limitnya, sedangkan S3 dan S5 tidak dapat menentukan limitnya dengan tepat. Seluruh subjek mencapai indikator kemampuan mengklasifikasikan obejek menurut sifat-sifat tertentu sesuai dengan konsep. S1, S2, dan S4 dapat menyajikan konsep dalam bentuk representasi grafik pada soal. S3, S5, dan S6 tidak dapat membuat rumus fungsi dengan tepat. Seluruh subjek dapat mengembangkan syarat perlu atau syarat cukup suatu konsep dengan membuktikan kekontinuan fungsi. Indikator kemampuan mengaplikasikan konsep atau algoritma ke pemecahan matematika dicapai oleh seluruh subjek dengan mengaplikasikan konsep Fungsi dan Limit Fungsi. Pada pengetahuan prosedural, indikator pengetahuan tentang kriteria untuk menentukan kapan harus menggunakan prosedur yang tepat sudah dapat dicapai oleh seluruh subjek. Prosedur yang dipilih oleh seluruh subjek sudah tepat. Indikator ke dua pada pengetahuan prosedural adalah pengetahuan tentang penggunaan prosedur secara tepat. S1, S2, dan S4 mencapai indikator pengetahuan tentang penggunaan prosedur secara tepat. Ketiganya dapat menyelesaikan soal dengan tepat meskipun masih terdapat beberapa kesalahan. S3 tidak dapat secara maksimal dalam menyajikan prosedur penyelesaiannya. S5 dan S6 tidak dapat menyajikan prosedur dan penyelesaian dengan tepat.