STUDI KOMPARATIF HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PEMBELAJARAN TEORITIS DAN PEMBELAJARAN EKSPERIMEN DISERTAI LKS BIDANG STUDI FISIKA POKOK BAHASAN LISTRIK STATIS KElAS II CAWU Ill SLTP NEGERI 2 JEMBER TAHUN PELAJARAN 2001/2002
Abstract
Fisika merupakan pengajaran yang lahtr dan berkembang berdasarkan
observasi dan eksperimen. Sarana penunjangnya yaltu melalut laboratorium yang
digunakan untuk kegiatan praktikum. Kegiatan eksperimen merupakan salah satu
langkah pembinaan sikap ilmiah dalam diri stswa. Agar kegiatan eksperimen
berjalan lancar maka diperlukan LKS yang dtgunakan sebagai pedoman atau
petunjuk dalam melaksanakan eksperimen Permasalahan yang akan dta.Jukan
dalam penelitian ini yaitu adakah perbedaan yang signilikan hasil belajar siswa
melalui pembelajaran teoritis dan pembelajaran eksperimen disertai LKS bidang
studi fisika pokok bahasan listrik statis pada siswa kelas II cawu III di SL TP
Negeri 2 Jember Tahun Pelajaran 2001/2002 dan bagaimanakah efektivitas relatif
pembelajaran teoritis dan pembelajaran eksperimen disertai LKS bidang studi
fisika pokok bahasan listrik statis pada siswa kelas II cawu Ill di S L TP Negeri 2
Jember Tahun Pelajaran 2001 /2002. Tujuan penelitian 101 adalah untuk
mengetahui apakah ada perbedaan yang signifikan hasil belajar siswa melalui
pembelajaran teoritis dan pembelajaran ekspenmen disertat LKS bidang studi
fisika pokok bahasan listrik statis pada siswa kelas II cawu III di SL TP Negeri 2
Jember Tahun Pelajaran 2001 /2002 dan untuk mengetahui manakah yang lebih
efektif hasil belajar siswa melalui pembelajaran teoritis dan pembelajaran
eksperimen disertai LKS bidang studi fisika pokok bahasan listrik statis pada
siswa kelas ll cawu lll di SLTP Negeri 2 Jember Tahun Pelajaran 2001 /2002.
Metode pengumpulan data menggunakan dokumentasi, observasi, interview dan
tes. Penentuan daerah dengan menggunakan cluster random sampling dengan
teknik undian yang terlebih dahulu dilakukan uji homogenitas dan diperoleh
responden penehtian kelas llA (eksperimen disertai LKS) dan kelas lID (teoritis).
Dari analisis data dan pengujian hipotesis didapat t1cs1 5,46 selanjutnya nilai ttest
dikonsultasikan dengan t-tabel sehingga hipotesis nihil ditolak dan diterimanya
hipotesis kerja yang berarti ada perbedaan yang signitikan hasil belajar siswa
melalui pembelajaran teoritis dan pembelajaran eksperimen disertai LKS. Dan
efektivitas relatifnya sebesar 27,8 % dikategorikan baik. Sehingga pembelajaran
eksperimen disertai LKS lebih efektif daripada pembelajaran teoritis.
Collections
- UT-Faculty of Law [6214]