DIKSI DAN GAYA BAHASA LEADER DALAM BISNIS TIANSHI DAN PEMANFAATANNYA DALAM PEMBELAJARAN BERPIDATO DI SMA
Abstract
Diksi adalah pilihan kata yang digunakan oleh penutur untuk menyampaikan
ide kepada pendengar. Gaya bahasa dapat dikatakan sebagai cara mengungkapkan
pikiran melalui bahasa secara khas yang memperlihatkan jiwa dan kepribadian
pembicara atau penulis. Membawakan sebuah acara adalah salah satu keterampilan
berbicara. Diksi dan gaya bahasa mutlak dikuasai seseorang agar mampu
memepersuasi dan meyakinkan lawan bicara. Alasan mengkaji diksi dan gaya bahasa
leader dalam bisnis Tianshi adalah mengingat pentingnya pilihan kata yang digunakan
oleh penutur dalam suatu acara presentasi bisnis. Hal ini juga yang memberikan
pengaruh besar karena setiap kata yang digunakan penutur diusahakan mampu
menciptakan suasana kebersamaan yang dialogis. Suasana dimana terciptakan emosi
yang terkendali dan menjadi kekuatan pengikat antara penutur dengan pendengarnya.
Suatu pembicaraan akan lebih menarik apabila terjadi komunikasi dialogis. Dipilihnya
bisnis Tianshi sebagai objek penelitian ini berdasarkan hasil temuan yang didapatkan
pada observasi awal, yaitu dalam tuturan leader bisnis Tianshi tersebut ditemukan
diksi dan gaya bahasa yang bervariasi. Kajian ini difokuskan pada pembahasan
mengenai diksi dan gaya bahasa. Pembahasan yang dikaji terdiri atas tiga masalah
yaitu: 1) bagaimanakah penggunaan diksi yang dipakai leader dalam bisnis Tianshi,
2) bagaimanakah penggunaan gaya bahasa yang dipakai leader dalam bisnis Tianshi,
dan 3) bagaimanakah pemanfaatan diksi dan gaya bahasa leader dalam bisnis Tianshi
untuk pembelajaran berpidato di SMA. Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam
penelitian ini adalah 1) mendeskripsikan penggunaan diksi yang dipakai leader dalam bisnis Tianshi, 2) mendeskripsikan penggunaan gaya bahasa yang dipakai leader
dalam bisnis Tianshi, dan 3) mendeskripsikan pemanfaatan diksi dan gaya bahasa
leader dalam bisnis Tianshi untuk pembelajaran berpidato di SMA.
Rancangan penelitian yang digunakan adalah kualitatif. Jenis penelitian adalah
deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
teknik dokumentasi dan teknik simak catat. Analisis data dilakukan dengan
menggunakan metode deskriptif kualitatif, yang terdiri dari tiga proses yaitu reduksi
data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa diksi yang digunakan leader dalam
bisnis Tianshi yaitu meliputi penggunaan denotatif dan konotatif, penggunaan kata
umum dan kata khusus, penggunaan kata ilmiah dan kata popular.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa gaya bahasa yang digunakan leader
dalam bisnis Tianshi yaitu meliputi gaya bahasa klimaks, antiklimaks, pararelisme,
antitesis, repetisi, metafora, sinekdoke, dan gaya bahasa retoris.
Melalui hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa diksi dan gaya bahasa
leader dalam bisnis Tianshi juga dapat dimanfaatkan sebagai salah satu alternatif
pengembangan materi pembelajaran berpidato di SMA sehingga siswa mampu
menggunakan diksi dan gaya bahasa yang tepat dalam berpidato.
Berdasarkan hasil penelitian, dapat diberikan saran: 1) bagi mahasiswa FKIP
Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, disarankan agar dapat
memanfaatkan hasil penelitian ini untuk menambah pengetahuan khususnya dalam
mata kuliah retorika, 2) bagi guru Bahasa Indonesia, disarankan untuk dapat
menggunakan penelitian ini sebagai alternatif pengembangan materi pembelajaran
bahasa Indonesia khususnya keterampilan berbicara, dan 3) bagi peneliti selanjutnya,
disarankan dapat mengembangkan penelitian yang lebih luas, yaitu meneliti cakupan
diksi dan gaya bahasa lain atau bisa juga meneliti dengan fokus penelitian yang sama
tetapi pembahasannya lebih dirinci untuk menambah khasanah pengetahuan tentang
diksi dan gaya bahasa.