DIAGNOSIS KESULITAN BELAJAR SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAl-SOAl FISIKA POKOK BAHASAN LISTRIK STATIS PADA SISWA KELAS IIC CAWU Ill SLTP NEGERI & JEMBER TAHUN PELAJARAN 1999/2000

Abstract

Pengalaman yang nyata dalam pengajaran fisika di kelas membuktikan bahwa nilai hasil belajar fisika relatif lebih rendah dibanding mala pelajaran lain menunjukkan bahwa siswa masih banyak mengalami kesulitan, sehingga berakibat banyaknya kesalahan dalam mengerjakan sual-soal fisika. Kesulitan siswa dalam belajar fisika terletak pada kesalahan umum yang mereka lakukan dalarn rnenyelesaikan soal fisika. Untuk mengetahui siapa siswa yang mengalami kesulitan belajar, letak kesulitan blajar, jenis kesulitan belajar, presentase kesulitan belajar, dan faktor penyebab kesulitan belajar rnaka perlu dtlakukan diagnosis. Penentuan daerah penelitian ditentukan dengan cara ditetapkan. Data didapatkan dari dokumentasi, wawancara, dan observasi . Pengambilan data diambil dengan subyek penelitian k.clas 11-C SLTP Negeri 6 Jember yang berjumlah 40 siswa. Hasil analisis data rnenunjukkan bahwa siswa mengalami kesulitan dalam menyelesaikan soal lisika sebagai berikut : kesulitan dalam pemahaman soal 18,29%, kesulitan dalam penggunaan konsep 50,63%, kesulitan dalarn keterampilan rnaternatika 20,42%, dan kesulitan dalam memeriksa kembali 10,63%. Penyebab kesulitan dalarn menye\esaikan soal fi sika meliputi : penyebab dari siswa adalah (a) perhatian dan minal siswa, (b) motivasi dalam diri siswa, dan (c) kesiapan siswa untuk belajar, penyebab dari guru (sekolah) adalah (a) kurangnya memberikan latihan pemecahan masalah, (b) kurangnya perhatian guru terhadap motivasi belajar siswa, dan (c) sumber belajar yang dimiliki siswa, penycbab dari orang tua (keluarga) adalah (a) Perhatian orang tua terhadap pendidikan anak, dan (b) keadaan ekonomi keluarga