STUDl KASUS OEMAM BERDARAH DENGUE 01 WILAYAH PEMUKIMAN PESISIR DAN PEDALAMAN KABUPATEN TUBAN PERIODE TAHUN 1990-2000
Abstract
Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit menular yang
disebabkan oleh virus dengue dan ditularkan oleh nyamuk terutama A. aegypti
yang ditandai dengan demam mendadak disertai pendarahan dan cenderung
menimbulkan syok yang bisa rnenyebabkan kematian. Penyakit DBD merupakan
salah satu penyakit yang dapat menimbulkan wabah dan lebih banyak menyerang
anak-anak. Potensi untuk banyak atau tidal--nya DBD tetjangkit disuatu wilayah
dipengaruhi oleh keadaan demografi dari daerah seternpat dan sosiologinya.
Selain itu banyak fal'1or penunjang seperti kepadatan penduduk, rumah yang
berdekatan, banyaknya tanaman, ak.'1ifitas sehari-hari serta pengaruh udara atau
alam sekitamya yang tiap wilayah berbeda. Tujuan penelitian ini adalah
(1) mengetahui perbedaan jumlah jumlah kasus DBD di wilayah pemukiman
pesisir dan pedalarnan Kabupaten Tuban Periode tahun 1990-2000,
(2) mengetahui karakter serangan DBD di Kabupaten Tuban Periode Tahun
1990-2000. Untuk memperoleh data jumlah kasus DBD peneliti mengambil
langkah-langkah sebagai berikut: (1) observasi (2) dokumentasi dan (3)
interview. Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa (1) jumlah kasus di
wilayah pesisir sebanyak 499 (0,0221) dan wilayah pedalaman 574 (0,023) jumlah
kasus tersebut tidak berbeda nyata, secara keseluruhan jumlah kasus di Kabupaten
Tuban mulai tahun 1990-2000 sebanyak 2357 kasus dan 86 diantaranya
meninggal dunia, (2) Jumlah penderita DBD di Kabupaten Tuban terbesar oleh
golongan umur 5-9 tahun (500/o), dilkuti kelompok umur 1-4 tahun (21%),
golongan umur 10-14 tahun (20%), golongan umur 15-44 tahun (7%) golongan
umur 0-1 tahtm (1%) dan gologan umur > 45 tahun (1%). Sebaran DBD menurut
kriteria jenis kelamin mulai tahun 1990-2000 tidak menunjukkan perbedaan yang
nyata antara jenis kelamin laki-laki dan perempuan.
Collections
- UT-Faculty of Law [6214]