PENGARUH NIKOTIN SELAMA ORGANOGENESIS TERHADAP ORGAN INTERNAL PRA LAHIR MEN CIT ALBINO ( mus musculus) SWISS WEBSTER

Abstract

Nikotin sebagai salah satu komponen zat kimia terbanyak yang terdapat dalam rokok diduga kuat merupakan zat yang bersifat teratogen. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh nikotin selama organogenesis terhadap organ internal pra lahir mencit albino (Mus musculus) Swiss Webster. Penelitian dilaksanakan di laboratorium Pendidikan Biologi FKIP dan laboratorium Zoologi MIPA Universitas Jember, mulai bulan Desember 1999-Maret 2000. Rancangan percobaan yang digunakan faktorial 3x4 dengan desain RAL dan data non parametrik yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan Uji " Wilcoxon Rank Sum Test". Nikotin dilarutkan dalam aquabidestilata steril dengan dosis 6,12 dan 18 mglkg b.b. Nikotin diberikan secara intraperitonial dalam sekali perlakuan pada umur kebuntingan7, 9 dan 11 hari. Mencit dibunuh dan dibedah pada umur kebuntingan 18 hari, fetus kemudian difiksasi dalam larutan bouin minimal 2 minggu dan direndam dalam alkohol 70% selama ± I jam. Selanjutnya diadakan pengamatan dan penghitungan terhadap fetus yang mengalami kelainan internal. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa nikotin dapat mengakibatkan kelainan organ internal berupa hipoplasia ginjal hipoplasia serebral dan microcardia. Prosentase fetus yang mengalarni hipoplasia ginjal berbeda sangat nyata sedangkan hipolasia serebral dan microcardia tidak berbeda nyata pada taraf uji 1%.