PENGARUH KONSENTRASI URINE SAPI DALAM AKUADES SEBAGAI KULTUR BUATAN TERHADAP PERKEMBANGBIAKAN Paramaceium caudatum SEBAGAI SUMBER BELAJAR BIOLOGI
Abstract
Paramaecium caudatum merupakan contoh dari salah satu Protozoa yang dapat
digunakan sebagai sumber belajar. Paramaeciun dapat dibudidayakan dengan kultur
Penelitian ini bertujuan mengetahui pengauh konsentrasi urine sapi dalam akuades
sebagai kultur buatan terhadap perkembangbiakan Paramaecium caudatum sebagai
sumber belajar biologi dan menentukan konsentrasi yang tepat agar didapatkan hasil
perkembangbiakan yang maksimal. Konsentrasi urine sapi masing-masing adalah : 00/&,
0,.5%, 1,0%, 1,5%, 2,0%, 2,5%. Penelitian ini dilakukan di Laboratorimn Biologi
FMIPA selama 1,5 bulan mulai tanggal 22 Nopember 1999 sampai 1 Januari 2000.
Rancangan penelitian menggunakan RAJ kemudian hasilnya diuji dengan Anova untuk
mengetahui pengaruh perlakuan dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan pada
taraf 5%. Data pokok yang diamati adalah kecepatan perkembangbiakan Paramaecium
caudatum dengan menghitung populasi Paramaecium caudatum menggunakan
baemocytomt'ter. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh konsentrasi urine
sapi dalam akuades sebagai kultur buatan terhadap pemmbangbiakan Paramaecium
caudatun.. Konsentrasi urine sapi dalam akuades yang paling baik untuk
perkembangbiakan Paramaecium caudatum adalah konsentrasi 1,5%. Dengan
demikian kultur buatan dengan urine sapi dalam akuades pada. beberapa konsentrasi
dapat dijadikan sebagai sediaan sumber belajar.
Collections
- UT-Faculty of Law [6214]