dc.description.abstract | Fakta di lapangan, yaitu di SLTP N 4 Jember menunjukkan bahwa selama ini
jarang menggunakan metode eksperimen dalam kegiatan belajar mengajar terutama
untuk konsep sistem saraf ini. Sehingga hal ini menyebabkan daya serap yang
dimiliki siswa kelas TI-D pada mata pelajaran biologi untuk konsep sistem saraf
lemah aliran rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkrat keberhasilan
penggunaan metode eksperimen dalam mengatasi lemahnya daya serap konsep
sistem saraf pada siswa kelas TI-D catur wulan ill di SLTP N 4 Jember tahun
pelajaran 1999/2000. Adapun metode yang digunakan dalam pengumpulan data
adalah metode tes, metode observasi atau pengamatan, metode wawancara, metode
dokumentasi dan metode angket Jenis tes yang rugunakan yaitu tes ulangan harian
atau tes fonnatif Metode analisis data dalam penelitian didasarkan pada
rekapitulasi data kualitatif jawaban responden terhadap hasil tes formatif yang
diberikan peneliti dengan cara melih.at ketuntasan belajar secara klasikal dan nilai
rabl-rata kelas. Metode analisis data adalah analisis data secara diskriptif
kualitatif Sedangkan untuk mengetahui tingkat efektifitasan tindakan yang diberikan,
peneliti menggunakan metode analisis data statistik yaitu dengan menghitung t-test
Dari data basil tes formatifsebehun yaitu 37~8% dan sesudah diberi tindakan yaitu
86,7% temyata didapatkan ketuntasan belajar secara klasikal pada kelas II-D. Dan
pada saat dilakukan tindakan yaitu dengan melakukan kegiatan eksperimen, siswa
terlibat secara aktif Sehingga dapat dikatakan bahwa dengan penggunaan metode
eksperimen dapat mengaiasi lemalmya daya serap konsep sistem saraf pa.da siswa
kelns lI-D catur wulan III di SLTP N 4 Jember tahun pelajaran 1999/2000. | en_US |