STUDI KEBERADAAN KUPU-KUPU DI KAWASAN RUTAN PANTAI BAMA TAMAN NASIONAL BALURAN SEBAGAI SUMBER BELAJAR BIOLOGI DI SMU
Abstract
Kupu-kupu adalah serangga yang aktif di siang hari bersayap Iebar dan
kebanyakan berwarna menyolok. Pennasalahan yang timbul adalah spesies kupukupu
apa sajakah yang terdapat di kawasan hutan pantai Barna Taman Nasional
Baluran dan dapatkan hutan Pantai Bama Taman Nasional Baluran digunakan sebagai
sumber belajar biologi di SMU? Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui spesies
kupu-kupu yang tertangkap dikawasan hutan pantai Bama Taman Nasional Baluran,
mengetahui potensi hutan pantai Bama Taman Nasional Baluran sebagai sumber
belajar biologi di SMU. Pengambilan sampel dilakukan setiap satu minggu sekali
selama satu bulan yaitu 26 Agustus - 16 September 2000. Pembagian waktu mulai
pukul 08.00 WIB - 11.00 WIB dan pulrul 12.00 WIB - 16.00 WIB. Identifikasi
dilakukan di Laboratorium Biologi FKIP Universitas Jember dan di Wisata Kebun
Bunga Tropis dan Rumah Kupu di Garahan Jember. Metode pengambilan sampel
adalah dengan cara menjelajah. Untuk mengetahui nama jenis kupu-kupu digunakan
kunci identifikasi kupu-kupu menurut Christian Lilies (1991), Pengenalan Pelajaran
Serangga (Borror, Triplehorn dan Johnson, 1992). Untuk mengetahui dapat tidaknya
kawasan hutan pantai Bama Taman Nasional Baluran dijadikan sebagai sumber
belajar biologi di SMU mengacu pada kriteria sumber belajar yang baik menurut
Djohar (1985). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kupu-kupu yang terdapat di
kawasan hutan pantai Taman Nasional Baluran sebanyak tujuh spesies yaitu
Melanitis leda, Junonia orythia, Precis hedonia, Papilio demoleus, Aporia crataegi,
Anaphaeis aurota, Anaphaeis java. Kawasan hutan pantai Bama Taman Nasional
Baluran dapat dijadikan sebagai sumber belajar biologi di SMU kelas I cawu 2.
Collections
- UT-Faculty of Law [6214]