VIABILITAS DAN EFEKTIVITAS FORMULASI BIOFUNGISIDA Trichoderma harzianum PADA BERBAGAI WAKTU PENYIMPANAN UNTUK MENGENDALIKAN PENYAKIT LANAS PADA TANAMAN TEMBAKAU (Phytophthora nicotianae var. nicotianae)
Abstract
Tujuan dari penelitian ini untuk menguji viabilitas dan efektivitas
formulasi biofungisida pada berbagai waktu penyimpanan dalam mengendalikan
penyakit lanas dan pengaruhnya terhadap pertumbuhan bibit tanaman tembakau.
Formulasi biofungisida yang diuji dalam bentuk tepung dan telah disimpan dalam
waktu 0, 1, 2, 3 dan 4 bulan. Metode yang dilakukan yaitu eksplorasi tanah infeksi
penyakit lanas, uji lanas tembakau, menghitung viabilitas spora, mengamati
insidensi penyakit, laju infeksi, mengukur tinggi tanaman dan jumlah daun. Data
hasil pengamatan dianalisis dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap
Faktorial dan dilanjutkan dengan uji Duncan 5%.
Hasil penelitian menunjukkan formulasi biofungisida masih efektif
disimpan selama 4 bulan. Viabilitas spora formulasi biofungisida T. harzianum
selama 4 bulan penyimpanan masih memenuhi standar ≥70%. Viabilitas spora
tertinggi sebesar 86,42% diperoleh perlakuan formulasi biofungisida yang
disimpan selama 1 bulan. Perlakuan formulasi biofungisida efektif dalam
mengendalikan penyakit lanas dengan persentase insidensi penyakit sebesar 20%
pada penyimpanan 0 dan 1 bulan serta memberikan respon positif terhadap tinggi
tanaman dan jumlah daun tembakau.
Collections
- UT-Faculty of Agriculture [4239]