DISTRIBUSI DAN TINGKAT SERANGAN NEMATODA PURU AKAR (Meloidogyne incognita) SERTA ASOSIASI DENGAN BAKTERI Pasteuria penetransPADA BEBERAPA TANAMAN INANG DI KABUPATEN JEMBER
Abstract
Penelitian dilakukan dengan pengambilan sampel secara disengaja
(metode survey) dengan mengambil sampel tanah perakaran (3-4 kg). Masingmasing
kecamatan diambil satu sampai dengan tiga desa dan setiap desa diambil
satu sampai dengan tiga lokasi pengambilan sampel. Tanaman inang diambil
sebanyak 5 tanaman pada masing-masing lokasi survey. Perhitungan puru akar
tanaman inang, untuk setiap petak dihitung jumlah puru total dan diambil 25 puru
untuk dilakukan pengecatan dan pengamatan jika kurang dari 25 maka jumlah
minimum tadi yang diamati.
Uji biologi dilakukan dengan beberapa tahapan antara lain: tanah
perakaran dimasukkan didalam pot, masing-masing diulang sebanyak 3 kali,
kemudian ditanami tomat, setelah 45 hari dipanen dan dihitung jumlah puru total
(ulangan 1,2 dan 3) kemudian diambil 25 puru untuk diamati. Meloidogynespp.
(NPA) yang sudah ada tiap kecamatan (Meloidogyne spp. dari tanaman inang
lapang dan tanaman tomat) diambil 10 untuk dilakukan sidik pantat (Perinneal
Pattern).
Hasil penelitian menunjukkan Meloidogyne spp. tersebar merata di
wilayah kecamatan kabupaten Jember. Uji lapang maupun uji biologi
menunjukkan tingkat serangan Meloidogyne spp. skala tertinggi dengan skor 4
dan termsuk kedalam kategori serangan berat.P. penetrans berasosiasi dengan
Meloidogyne spp. didalam akar tanaman.M. incognita merupakan populasi
terbanyak berdasarkan hasil sidik pantat (Perinneal Pattern)
Collections
- UT-Faculty of Agriculture [4239]