Show simple item record

dc.contributor.authorErnita Sukarno Dewi
dc.date.accessioned2014-11-03T04:26:04Z
dc.date.available2014-11-03T04:26:04Z
dc.date.issued2014-11-03
dc.identifier.nimNIM100210101002
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/59908
dc.description.abstractTujuan dari penelitian ini untuk mengkaji penerapan pembelajaran metode Resitasi dengan media LKS, hasil belajar, dan motivasi belajar siswa dengan pembelajaran metode resitasi dengan media LKS pada pokok bahasan kubus dan balok. Metode resitasi adalah pembelajaran dengan tugas yang di berikan kepada siswa untuk dikerjakan di dalam atau di luar jam pelajaran yang pada akhirnya dipertanggungjawabkan kepada guru yang bersangkutan. Sehingga, siswa harus belajar lebih tekun dan menjadi memiliki motivasi belajar. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII E SMP Negeri 11 Jember. Pengambilan data dimulai pada tanggal 20 Februari 2014 sampai dengan 11 Maret 2014. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Model skema yang digunakan adalah model skema penelitian tindakan Hopkins. Berdasarkan model skema penelitian tindakan Hopkins maka dikembangkan desain penelitian menggunakan prosedur kerja dari tindakan pendahuluan, perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Jika pada tahap refleksi hasil yang diperoleh belum tercapai seperti yang diinginkan maka dilanjutkan siklus kedua dan seterusnya. Adapun metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode observasi, angket motivasi belajar, wawancara, tes dan dokumentasi. Analisa data merupakan cara yang paling menentukan untuk menyusun dan mengolah data yang terkumpul, sehingga dapat menghasilkan suatu kesimpulan yang dapat dipertanggungjawabkan. Penelitian ini dilaksanakan selama II siklus. Antara siklus I dengan siklus II menggunakan pokok bahasan yang berbeda yaitu siklus I menggunakan kubus sedangkan siklus II menggunakan balok. Hasil pembelajaran siklus I tahap I terlihat siswa masih sangat ramai, akan tetapi setelah pertemuan selanjutnya sudah bisa dikondisikan. Pada awal pertemuan terlihat siswa kurang aktif, tidak memiliki motivasi, itu sebagai kendala pembelajaran pada tahap awal. Setelah mengetahui untuk mempresentasikan di depan, siswa antusias untuk lebih aktif lagi. Hasil yang diperoleh dari pembelajaran ini yaitu meningkatnya motivasi siswa untuk belajar matematika. Aktivitas siswa guru dan siswa meningkat. Kekurangan akktivitas guru pada siklus I yaitu guru sering tidak menyampaikan tujuan pembelajaran dan mengumpulkan LKS, tetapi pada siklus II telah diperbaiki. Untuk aktivitas siswa mempresentasikan hasil ke depan masih malumalu, tetapi pada siklus II mengetahui jika ada tambahan nilai siswa lebih aktif. Hasil belajar siswa pada siklus I sebesar 68,48. Nilai tersebut dikatakan belum tuntas, karena ketuntasan 73. Hal ini dikarenakan siswa saat presentasi masih banyak yang bermain-main sendiri, dan kurang teliti dalam mengerjakan soal. Namun, pada siklus II rata-rata mengalami peningkatan yaitu 81, 13. Untuk nilai ketuntasan juga mengalami kenaikan, pada siklus I hanya 67,5% dan siklus II mengalami peningkatan menjadi 85%. Hasil penelitian tersebut, maka dapat dikatakan bahwa pembelajaran menggunakan metode Resitasi dengan media LKS pada pokok bahasan kubus dan balok dapat meningkatkan hasil belajar dan motivasi belajar matematika siswa.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries100210101002;
dc.subjectMetode Resitasi, Media LKS, Bahasan Kubus dan Baloken_US
dc.titlePENERAPAN METODE RESITASI DENGAN MEDIA LKS UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN KUBUS DAN BALOK KELAS VIII E SMP NEGERI 11 JEMBER TAHUN AJARAN 2013/2014en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record