PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN PENGEMBANGAN KARIR TERHADAP KINERJA KARYAWAN MELALUI SELF EFFICACY SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA PT. PLN (PERSERO) APJ BANYUWANGI
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh budaya organisasi dan
pengembangan karir terhadp kinerja melalui self efficacy pada PT. PLN (Persero)
APJ Banyuwangi. Sampel yang digunakan sebanyak 35 responden dengan metode
analisis datanya menggunakan path analysis atau analisis jalur.
Berdasarkan hasil perhitungan koefisien jalur yang dilakukan, dapat
diketahui bahwa pengaruh variabel budaya organisassi (X1) terhadap kinerja
karyawan (Z) sebesar 0,377 atau 37,7% dengan p-value 0,013. Pengaruh
pengembangan karir (X1) terhadap kinerja karyawan (Z) sebesar 0,310 atau 31%
dengan p-value 0,048. Pengaruh budaya organisasi (X1) terhadap self efficacy (Z)
sebesar 0,501 atau 50,1% dengan p-value 0,009. Pengaruh pengembangan karir
(X2) terhadap self efficacy (Z) sebesar 0,471 atau 47,1% dengan p-value 0,022.
Sedangkan pengaruh self efficacy (Z) terhadap kinerja karyawan (Y) sebesar 0,336
atau 33,6% dengan p-value 0,012. Dari hasil perhitungan tersebut dapat diketahui
bahwa budaya organisasi dan pengembangan karir berpengaruh positif dan
signifikan terhadap kinerja karyawan melalui self efficacy.