PENETAPAN KADAR ASAM MEFENAMAT DALAM SEDIAAN TABLET DENGAN METODE NEAR-INFRARED DAN KEMOMETRIK
Abstract
Penetapan Kadar Asam Mefenamat dalam Sediaan Tablet Dengan Metode
Near-Infrared dan Kemometrik; Wenny Irmalia, 092210101001; 2013; 62
halaman; Fakultas Farmasi Universitas Jember.
Asam mefenamat merupakan derivat asam antranilat dan salah satu obat
golongan Anti Inflamasi Nonsteroid (AINS) yang memiliki aktivitas sebagai
analgesik, antipiretik dan antiinflamasi. Obat analgesik, antipiretik serta obat AINS
merupakan salah satu kelompok obat yang banyak diresepkan dan juga digunakan
tanpa resep dokter. Batas keamanan golongan obat-obatan ini menurun bila diberikan
dalam dosis yang besar dan jangka waktu yang lama sehingga untuk pengobatan
tidak boleh lebih dari 1 minggu, oleh karena itu dibutuhkan penjaminan mutu salah
satunya adalah dengan penetapan kadar. Metode penetapan kadar zat tunggal asam
mefenamat dengan Spektroskopi NIR masih belum memiliki metode penetapan
kadar yang terpublikasikan. Pada penelitian ini, akan dilakukan Penetapan Kadar
Asam Mefenamat dalam Sediaan Tablet Dengan Metode Near-Infrared dan
Kemometrik.
Tahapan penelitian yang dilakukan adalah penentuan kadar dengan
spektrofotometri UV-Vis, pembuatan dan preparasi sampel training set, test set, dan
penentuan data NIR. Untuk menentukan validitas hasil analisis metode yang
dikembangkan maka dilakukan validasi, parameter validasi yang diuji meliputi:
linieritas, batas deteksi dan batas kuantitasi, presisi, dan akurasi. Setelah itu, data
spektrum NIR digunakan untuk membentuk model klasifikasi dengan menggunakan
LDA dan model kalibrasi dengan menggunakan PLS.
Berdasarkan hasil pengujian terhadap parameter-parameter validasi, yang
meliputi linieritas, batas deteksi dan batas kuantitasi, presisi, dan akurasi, metode
x
analisis kadar asam mefenamat dalam sediaan tablet dengan menggunakan
spektrofotometri UV-Vis ini dinyatakan valid. Hasil pembentukan model analisis
kuantitatif kadar asam mefenamat menggunakan metode analisis PLS menghasilkan
R2 kalibrasi sebesar 0,9922329; R2 validasi sebesar 0,9912945; RMSEC sebesar
0,8915855 dan RMSECV sebesar 0,9529374, sedangkan analisis kualitatif
menggunakan metode LDA yang digunakan sebagai model klasifikasi pada
pengkategorian antara matriks dengan sampel yang mengandung asam mefenamat
memiliki akurasi sebesar 100%. Metode spektroskopi NIR dan kemometrik dapat
diaplikasikan untuk mendeteksi kadar asam mefenamat dalam sediaan tablet yang
dijual dipasaran karena telah tervalidasi dan memiliki persen akurasi sebesar 100%,
selain itu metode ini menghasilkan R2 LOOCV sebesar 0,9929099 dan R2 2-foldcross-
validation sebesar 0,9912532.
Sampel yang digunakan adalah tablet asam mefenamat generik dan paten.
Dari sampel tersebut diperoleh nilai rata-rata %b/b sampel dan dimasukkan dalam set
data pada perangkat lunak The Unscramble X 10.2 sebagai data pembanding (kadar
teoritis) ketika menentukan kadar dengan spektroskopi NIR. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa seluruh sampel terbukti memiliki kadar yang sesuai dengan
persyaratan USP 30 bahwa asam mefenamat tablet mengandung tidak kurang dari
90% dan tidak lebih dari 110% asam mefenamat dari yang tertera pada etiket. Dan
berdasarkan hasil prediksi menggunakan LDA, dapat diketahui bahwa seluruh
sampel, baik sampel matriks maupun sampel yang mengandung bahan aktif asam
mefenamat diklasifikasikan dalam kategori yang benar.
Collections
- UT-Faculty of Pharmacy [1469]