• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Dentistry
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Dentistry
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    KADAR SERUM GLUTAMAT PIRUVAT TRANSAMINASE (SGPT) PADA TIKUS WISTAR (Rattus norvegicus) JANTAN YANG DIPAPAR STRESOR RASA SAKIT BERUPA ELECTRICAL FOOT SHOCK SELAMA 28 HARI

    Thumbnail
    View/Open
    Hesty Kumala Sari - 101610101058_1.pdf (220.9Kb)
    Date
    2014-07-21
    Author
    Hesty Kumala Sari
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Biomedik Fakultas Farmasi Universitas Jember. Hewan coba yang digunakan adalah 16 ekor tikus galur Wistar dengan jenis kelamin jantan. Penelitian ini dilakukan pada dua kelompok, yakni kelompok kontrol dan kelompok perlakuan. Pemaparan terhadap stresor dilakukan selama 28 hari dengan peningkatan jumlah renjatan dan sesi yang bertujuan supaya stresor tidak dapat diadaptasi oleh hewan coba. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian post test only with control group design yang mana pengambilan data yakni sampel darah dilakukan pada hari ke-28 secara intrakardial (melalui jantung) sebanyak 2 ml. Pengukuran kadar SGPT dilakukan dengan metode kinetik di Laboratorium Klinik Piramida Jember. Beda antar kelompok diuji dengan uji T dengan tingkat kepercayaan 95%. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, didapatkan rata-rata kadar SGPT pada kelompok perlakuan sebesar 51,12 U/L dan rata-rata kadar SGPT pada kelompok kontrol adalah 53,25 U/L. Berdasarkan hasil uji statistik dengan uji T didapatkan nilai α=0,365, dapat disimpulkan bahwa pada penelitian ini didapatkan tidak ada perbedaan pada kadar SGPT antara kelompok perlakuan dengan kelompok kontrol. Tidak adanya perbedaan kadar SGPT pada kedua kelompok hewan coba diduga disebabkan karena tidak terjadi nekrosis pada sel-sel hepatosit hewan coba yang dipapar stresor. Meskipun demikian, jika dibandingkan dengan kadar SGPT normal tikus, kadar SGPT pada kedua kelompok hewan coba mengalami peningkatan. Jumlah asupan protein yang diberikan pada tikus, suhu dan kelembaban kandang, serta beberapa faktor lain yang tidak bisa dikendalikan oleh peneliti diduga dapat mempengaruhi kadar SGPT pada kedua kelompok hewan coba.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/58556
    Collections
    • UT-Faculty of Dentistry [2108]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository