• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Law
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Law
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    KAJIAN YURIDIS PERMOHONAN PEMBUBARAN PARTAI POLITIK OLEH PERORANGAN (STUDI PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI NOMOR 53/PUU-IX/2011)

    Thumbnail
    View/Open
    M. AFIF KHOIRUL WAFA - 100710101259_1.pdf (370.9Kb)
    Date
    2014-07-18
    Author
    M. AFIF KHOIRUL WAFA
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Metode yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah adalah yuridis normatif (Legal Research). Pendekatan masalah yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah pendekatan undang-undang (statue approach). Pendekatan undang-undang (statue approach) dilakukan dengan menelaah semua undang-undang dan regulasi yang berhubungan dengan isu hukum yang sedang ditangani dalam hal ini berkaitan dengan undang-undang Mahkamah konstitusi dan Partai Politik. Bahan hukum yang digunakan terdiri dari bahan-bahan hukum primer , bahan-bahan hukum sekunder dan bahan non hukum . Analisis yang digunakan dalam penulisan skripsi ini menggunakan metode deduktif yaitu menyimpulkan pembahasan dari hal yang bersifat umum menuju hal yang bersifat khusus sehingga diharapkan dapat memberikan preskripsi tentang apa yang seharusnya diterapkan berkaitan dengan permasalahan yang terkait. Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 53/PUU-IX/2011 belum memenuhi keadilan substantif, dalam putusan tersebut Mahkamah menolak seluruh permohonan pemohon, sehingga kedudukan hukum (legal standing) pemohon dalam mengajukan permohonan pembubaran partai politik masih mutlak menjadi kewenangan pemerintah (Presiden), hal ini tentunya mengurangi hak-hak konstitusional warga negara dalam persamaan di depan hukum (Equality before the law). Pengaturan akibat hukum dari pembubaran partai politik belum menjamin adanya kepastian hukum dan diatur dalam norma (aturan) setingkat Peraturan Mahkamah Konstitusi (PMK) hal ini tentunya menjadi permasalahan tersendiri, mengingat Partai politik merupakan badan hukum sehinnga pembubaran partai politik berdampak terhadap tindakan hukum yang dilakukan oleh partai politik yang bersangkutan.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/58547
    Collections
    • UT-Faculty of Law [6287]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository