PERILAKU KONSUMEN GULA MERAH TEBU DI KABUPATEN JEMBER
Abstract
Tujuan penelitian untuk mengetahui: (1) karakteristik konsumen gula merah tebu di Kabupaten Jember, (2) faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen gula merah tebu di Kabupaten Jember dan (3) hubungan antara pendapatan dengan jumlah pembelian gula merah tebu di Kabupaten Jember. Penentuan daerah penelitian dilakukan secara sengaja (purposive method) di Kabupaten Jember dengan mengambil empat pasar tradisional yaitu: Pasar Tanjung, Pasar Arjasa, Pasar Jenggawah, dan Pasar Bangsalsari. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dan korelasional. Metode pengambilan contoh menggunakan convinience sampling. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Data primer dianalisis dengan analisis faktor dan chi square.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Karakteristik konsumen gula merah tebu adalah berjenis kelamin perempuan (100.00%), berusia 42-53 tahun (43,75%), mayoritas konsumen berpendidikan tamat SMA (37,50%), bekerja sebagai ibu rumah tangga (39,58%) dan memiliki pendapatan keluarga rendah Rp. 950.000 - Rp. 1.484.000 (50,00%), jumlah pembelian gula merah tebu 100gr (52.08%) dan frekuensi pembelian gula merah tebu dalam satu bulan kurang dari atau sama dengan 2 (≤ 2) (60.42%), (2) Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen gula merah tebu ada 2 (faktor) yaitu, faktor 1 (usia dan
kualitas) meliputi, variabel usia (X4), variabel warna (X6), variabel tekstur (X7), variabel aroma (X8), variabel rasa (X9), variabel kebersihan (X10), dan variabel kandungan gizi (X11), faktor 2 (harga dan pendapatan), (3) Tidak terdapat hubungan nyata antara pendapatan konsumen terhadap jumlah pembelian gula merah tebu.
Collections
- UT-Faculty of Agriculture [4239]