PENGARUH PENAMBAHAN GUANO SEBAGAI AGEN PENGKHELAT PADA TANAH TERCEMAR LIMBAH LOGAM Pb DAN Cd SERTA UJI TANAMAN SAWI (
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui interaksi penambahan
guano dan limbah terhadap logam Pb dan Cd terekstrak dalam tanah, serta dosis
yang efektif untuk mengikat limbah logam Pb dan Cd. Manfaat dari penelitian ini
dapat dijadikan sebagai rekomendasi remediasi untuk pemulihan produktivitas
lahan – lahan tercemar limbah logam Pb dan Cd.
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober – Desember 2013 bertempat
di UPT Agrotechnopark Universitas Jember, Laboratorium Kesuburan Tanah
Universitas Jember, dan Pusat Penelitian Tanah dan Agroklimat Bogor untuk
analisis kandungan logam berat. Metode penelitian ini disusun menggunakan
percobaan faktorial 3x3 dengan 3 ulangan. Rancangan dasar yang digunakan
adalah rancangan acak kelompok
pupuk guano, aquadest, dan bibit sawi daging umur 12 hari. Langkah penelitian
ini adalah:
Hasil analisis menyebutkan terdapat perbedaan yang nyata terhadap
pemberian guano. Penambahan guano 100 g/pot lebih efisien dibandingkan
dengan penambahan guano 200 g/pot karena mampu menurunkan pencemaran
lebih besar pada peningkatan dosis limbah, sehingga serapan logam berat dalam
jaringan tanaman dan nilai BAF
ix
2
O
, dan meningkatkan pH tanah
menjadi normal
5
Kesimpulan dari penelitian ini adalah:
Collections
- UT-Faculty of Agriculture [4239]