• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Agriculture
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Agriculture
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    ISOLASI DAN KARAKTERISASI CENDAWAN ENTOMOPATOGEN PADA KUTU KEBUL (Bemisia tabaci genn.) DI BEBERAPA LOKASI SENTRA KEDELAI

    Thumbnail
    View/Open
    Avita Sari - 091510501153_1.pdf (126.9Kb)
    Date
    2014-04-01
    Author
    Avita Sari
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Hasil eksplorasi menunjukkan bahwa dari tiga wilayah yaitu Jember, Banyuwangi dan Lumajang, isolat yang positif CPS P. fumosoroseus yaitu hanya di daerah Jember (Sumbersari 1 dan Sumbersari 2) dan Lumajang (Tempeh). Hasil karakterisasi untuk jumlah konidia paling baik pada isolat asal Tempeh mencapai 2,93x106, dilanjutkan Sumbersari 2 lalu Sumbersari 1. Ukuran konidia paling besar yaitu panjang konidia pada Tempeh dan lebar pada Sumbersari 2. Untuk pertumbuhan radial miselium paling cepat yaitu Sumbersari 2, sedangkan untuk kecepatan perkecambahan media SDAY tidak dapat mecapai 100% pada jam ke-24. Pada perkecambahan media PDB mencapai 100% pada jam ke-18 yaitu pada Sumbersari 1 . Berdasarkan data penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa karakteristik dari tiga isolat positif CPS P. fumosoroseus berbeda-beda. Pada jumlah konidia dan ukuran konidia paling tinggi yaitu isolat Tempeh. Untuk laju perkecambahan pada media SDAY semua isolat tidak mampu berkecambah 100% sampai 24jam pengamatan. Pada media PDB paling cepat yaitu pada Sumbersari 1 mampu berkecambah 100% pada 18jam pengamatan. Untuk pertumbuhan radial miselium paling cepat pada Sumbersari 2 memenuhi media pada hari ke-18. Dari hasil karakterisasi dapat diketahui isolat terbaik yaitu pada Sumbersari 1 yang memiliki daya kecambah lebih cepat karena konidia yang produktif menentukan keCPSatan perkembangan saat menginfeksi tubuh inang. Hasil uji virulensi menunjukkan mikosis paling cepat yaitu isolat Tempeh pada hari ke-9 mencapai 51%, dilanjutkan isolat Sumbersari 1 dan Sumbersari 2.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/56555
    Collections
    • UT-Faculty of Agriculture [4363]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository