PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPS POKOK BAHASAN JENIS-JENIS PEKERJAAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE DISKUSI DAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS III SDN GEBANG 03 JEMBER TAHUN PELAJARAN 2010/2011
Abstract
Penelitian ini rumusan maslahnya adalah Bagaimanakah peningkatan motivasi
belajar IPS pokok bahasan jenis-jenis pekerjaan dengan menggunakan metode diskusi
dan media gambar pada siswa kelas III SDN Gebang 03 Jember Tahun Pelajaran
2010/2011 dan bagaimanakah peningkatan hasil belajar IPS pokok bahasan jenisjenis
pekerjaan dengan menggunakan metode diskusi dan media gambar pada siswa
kelas III SDN Gebang 03 Jember Tahun Pelajaran 2010/2011.
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan Untuk meningkatkan motivasi dan
hasil belajar IPS pokok bahasan jenis-jenis pekerjaan dengan menggunaka metode
diskusi dan media gambar pada siswa kelas III SDN Gebang 03 Jember Tahun
Pelajaran 2010/2011. Pengambilan data dalam penelitian ini, dilaksanakan di SDN
Gebang 03 Jember dimulai pada tanggal 23 April sampai tanggal 2 Mei 2011, subyek
penelitian adalah siswa kelas III dengan jumlah siswa 51 siswa. Jenis penelitian ini
adalah menggunakan pendekatan kualitatif dengan Penelitian Tindakan Kelas (PTK).
Desain yang dipakai dalam penelitian ini adalah model skema Hopkins (dalam
Sunardin, 2010:105) dengan tahap penelitian tindakan yang meliputi perencanaan,
tindakan, pengamatan , dan refleksi. Pengumpulan data menggunakan metode
observasi, tes, wawancara dan Dokumentasi. Peningkatan motivasi diatas, dapat
dilihat bahwa dengan media gambar dapat meminimalisir kekurangan dari
pembelajaran. Motivasi belajar siswa meningkat pada siklus I sampai dengan siklus II
dari 68% menjadi 81%.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah pengunaan media gambar pada mata
pelajaran IPS pokok bahasan jenis-jenis pekerjaan dikatakan dapat meningkatkan
motivasi dan hasil belajar siswa baik secara individu maupun secara klasikal. Hal ini
terbukti dengan adanya peningkatan persentase hasil belajar siswa kelas III SDN
Gebang 03 Jember pada siklus I sampai siklus II. Pada siklus I, ketuntasan hasil
belajar secara klasikal mencapai 68% atau sebanyak 42 siswa yang mengalami
ketuntasan hasil belajar. Sedangkan pada siklus II, ketuntasan hasil belajar secara
klasikal mencapai 81% atau sebanyak 49 siswa yang mengalami ketuntasan hasil
belajar.
Saran dalam penelitian ini adalah bagi peneliti lain metode pembelajaran
dengan media gambar dapat digunakan guru sebagai variasi pembelajaran yang bisa
dicobakan dalam mengajar sub pokok bahasan yang lain dan kelas yang berbeda.