Show simple item record

dc.contributor.authorDONI SISWONDO
dc.date.accessioned2013-12-05T06:01:12Z
dc.date.available2013-12-05T06:01:12Z
dc.date.issued2013-12-05
dc.identifier.nimNIM080210274058
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/4829
dc.description.abstractPembelajaran IPS di kelas V SDN Mangaran 02 umumnya kurang menarik bagi siswa. Selama pembelajaran siswa kurang tertarik mengikuti pembelajaran. Siswa bosan dan tidak menghiraukan pembelajaran. Akibatnya adalah hasil belajar siswa menjadi kurang, porsentase ketuntasan klasikal rendah. Tujuan dari Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini adalah untuk mengetahui : (1) Untuk meningkatkan minat belajar siswa pada pokok bahasan Perjuangan Para Tokoh Pejuang Pada Masa Penjajahan Belanda di Kelas V SD Negeri Mangaran 02. (2) Untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam proses pembelajaran IPS pada Pokok Bahasan Perjuangan Para Tokoh Pejuang Pada Masa Penjajahan Belanda di Kelas V SD Negeri Mangaran 02. Penelitian ini dilaksanakan di SDN Mangaran 02 Kecamatan Ajung Kabupaten Jember kelas IV yang terdiri dari 17 orang siswa. Pembelajaran dikelas menggunakan teknik pembagian kelompok. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dan jenis penelitian menggunakan penelitian tindakan kelas yang dilakukan sebanyak dua siklus. Setiap siklus dilakukan sebanyak 1 pertemuan. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, tes dan angket. Teknik analisis data menggunakan deskripsi kuantitatif. Pengambilan data dimulai pada tanggal 18 Februari 2011. Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan oleh observer dengan menggunakan lembar observasi menujukkan peningakatan aktivitas guru dan siswa. Hasil tes angket yang mengukur tingkat minat belajar siswa menunjukkan peningkatan. Pada siklus I minat belajar siswa memperoleh skor 3,05 dengan kriteria cukup baik. Pada siklus II minat belajar siswa meningkat menjadi 4,22 dengan kriteria baik. Sedangkan berdasarkan hasil tes akhir dalam pengerjaan tes obyektif diperoleh porsentase ketuntasan klasikal siklus I menjadi 41,18 %. dan pada siklus II porsentase ketuntasan klasikal pengerjaan tes obyektif menjadi 88,24%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah siswa mengalami peningkatan minat dan hasil belajar pada materi gaya melalui penerapan model bermain peran.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries080210274058;
dc.subjectMinat Belajar, Hasil Belajar, Bermain Peranen_US
dc.titlePENINGKATAN MINAT DAN HASIL BELAJAR IPS DENGAN BERMAIN PERAN PADA POKOK BAHASAN PERJUANGAN PARA TOKOH PEJUANG PADA MASA PERJUANGAN BELANDA DI KELAS V SD NEGERI MANGARAN 02 TAHUN 2010/2011en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record