Show simple item record

dc.contributor.authorZAINUL FATAH
dc.date.accessioned2013-12-04T01:39:19Z
dc.date.available2013-12-04T01:39:19Z
dc.date.issued2013-12-04
dc.identifier.nimNIM060210201318
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/3376
dc.description.abstractLiposos adalah lingkungan pondok sosial, merupakan tempat penampungan atau tempat tinggal bagi para penghuni yang memiliki latar belakang dari pengemis, anak jalanan dan gelandangan. Penghuni lipososs dalam pemenuhan hidupnya tidak berusaha sendiri dan mengandalkan bantuan dari dinas sosial. Sehingga dari Liposos perlu mengadakan suatu pelatihan dan bagaimanakah pelaksanaan pendidikan nonformal bagi Anak Jalanan di Liposos Kabupaten Jember tahun 2012, dan juga kendala apa saja yang dihadapi dalam pelaksanaan pendidikan nonformal bagi anak jalanan di Liposos Kabupaten Jember tahun 2012. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan mendiskripsikan pendidikan nonformal bagi anak jalanan. Hasil penelitian diharapkan dapat dimanfaatkan sebagai suatu bentuk penanganan dan pemberdayaan . Penelitian dilakukan di Liposos jalan Tawes no 203 Kabupaten Jember, dengan pertimbangan, di situ ada upaya pendidikan nonformal bagi anak jalanan. Berdasarkan dengan hal itu ditemukan data yang relevan untuk mengetahui pendidikan bagi anak jalanan liposos. Pengumpulan sumber data yang diperoleh dengan cara observasi, wawancara, dokumentasi.Jenis pengumpulan sumber data tersebut digunakan untuk mengetahui gambaran atau masalah yang ada di Liposos. Metode penentuan informan dengan menggunakan metode purposive dengan melibatkan informan kunci dan informan pendukung. Informan kunci di sini adalah yang bertanggung jawab di liposos. (Kepala UPT LIPOSOS) dan juga kepala dinas sosial (dinsos) sedangkan informan pendukung adalah anak jalanan yang berada di liposos dan penghuni liposos sebelumnya. Data yang sudah terkumpul berupa ungkapan - ungkapan yang telah disampaikan oleh informan kepada penulis yang kemudian dianalisis secara kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Dengan demikian peneliti akan menganalisis dan mendeskripsikan data tentang pendidikan anak jalanan, sehingga memperoleh data sesuai dengan judul. Hasil penelitian pada anak jalanan yang menghuni Liposos menunjukkan bahwa anak jalanan begitu antusias dalam mengikuti pelatihan yang diadakan oleh Liposos, anak jalanan menganggap pelatihan ini memberikan tambahan wawasan dan juga ilmu pengetahuan serta ketrampilan yang dapat mereka gunakan untuk hidup di dalam masyarakat. Jadi dapat disimpulkan bahwa pendidikan anak jalanan berhasil melahirkan bibit – bibit yang kreatif dan terampil. Peneliti berharap agar pendidikan nonformal yang berupa pelatihan dapat terus diadakan oleh Liposos untuk mengurangi anak jalanan yang ada di Kabupaten Jember dan anak jalanan yang mengikuti pelatihan dapat benar – benar memanfaatkan apa yang di dapat selama pelatihanen_US
dc.relation.ispartofseries060210201318;
dc.subjectPENDIDIKAN NONFORMAL BAGI ANAK,..KABUPATEN JEMBER TAHUN 2012en_US
dc.titlePENDIDIKAN NONFORMAL BAGI ANAK JALANAN DI LINGKUNGAN PONDOK SOSIAL (LIPOSOS) KABUPATEN JEMBER TAHUN 2012en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record