ANALISIS PERIODE KRITIS DAN TIPE SERANGAN HAMA WERENG BATANG COKLAT(.Nilaparvata lugens Stal.)DI KECAMATAN RAMBIPUJI KABUPATEN JEMBER
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui periode kritis dan tipe serangan
hama wereng batang coklat yang dilaksanakan di Kecamatan Rambipuji,
Kabupaten Jember, dilaksanakan yaitu dalam bulan April 2011 sampai dengan
bulan Maret 2012. Penelitian dilakukan dengan pengamatan dan analisis data pada
luas serangan hama wereng batang coklat. Bahan yang digunakan yaitu data
sekunder luas keadaan serangan hama wereng batang coklat musim kemarau 2009
hingga musim hujan 2010/2011 dan data primer. Peralatan yang digunakan yaitu
jaring ayun, kaca pembesar, kamera dan program Microsoft excel untuk
rekapitulasi dan tabulasi serta analisis data luas keadaan serangan hama wereng
batang coklat untuk menentukan periode kritis dan tipe serangan.
Hasil pengamatan menunjukkan bahwa serangan ringan hama wereng
batang coklat pada musim kemarau 2011, tertinggi pada periode pengamatan
bulan Juli pertama dengan luas keadaan serangan intensitas serangannya 80 ha.
Serangan sedang intensitas serangannya, tertinggi pada periode pengamatan bulan
Juni kedua dengan luas keadaan serangan 20,5 ha. Serangan berat intesitas
serangannya sebesar 20,5 ha pada periode pengamatan April pertama, dan
serangan puso terjadi pada periode pengamatan Mei pertama dengan intensitas
serangan 4,5 ha. Hasil pengamatan pada musim hujan 2011/2012, menunjukkan
bahwa serangan hanya pada kategori ringan dengan intensitas serangan tertinggi
1,95 ha, serangan kategori sedang, berat dan puso tidak terjadi. Hasil analisis
periode kritis serangan hama wereng batang coklat Musim Kemarau
analisis tipe serangan musim kemarau 2011 dan musim hujan 2011/2012
menunjukkan serangan hama wereng batang coklat bertipe Low dengan
persamaan garis gradient pada musim kemarau 2011, y = 7E-07x + 0,005 dengan
nilai r = 0,014, sedangkan pada musim hujan 2011/2012 persamaan garis
gradientnya y = -4E-08x + 0,000 dengan nilai r = 0,048.
Collections
- UT-Faculty of Agriculture [4239]