KOMPLEKSITAS HAMA DAN MUSUH ALAMI PADA TANAMAN TOMAT (Solanum lycopersicum L)

Abstract

Tomat merupakan salah satu komoditas hortikultura yang penting dan banyak diusahakan oleh petani. Tomat saat ini memiliki nilai ekonomi tinggi dan masih memerlukan penanganan serius, terutama dalam hal peningkatan hasilnya dan kualitas buahnya. Salah satu penyebab rendahnya produksi tersebut diantaranya adalah adanya serangan hama di lapang. Serangan hama dapat menurunkan kualitas dan kuantitas buah tomat sehingga pengetahuan tentang hama sangat penting untuk diketahui secara mendalam oleh petani. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui komposisi hama dan musuh alami pada tanaman tomat, agar dapat digunakan sebagai dasar dalam melakukan teknik pengelolaan hama dengan benar dan tepat pada tanaman tomat. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juni 2011 – Agustus 2011 di Dusun Tegal Gusi, Kecamatan Mayang, Kabupaten Jember. Penelitian dilakukan dengan dengan mengambil lima petak contoh secara diagonal pada petak-petak yang telah ditentukan dan setiap petak contoh terdiri atas 40 tanaman, kemudian diberi tanda lalu pengamatan hama dan musuh alami ini dilakukan pada tanaman contoh yang telah ditetapkan, kemudian melakukan identifikasi terhadap serangga-serangga yang tertangkap dan mencocokannya pada buku kunci determinasi. Interval pengamatan dilakukan tiap 3 hari sekali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat delapan jenis hama yang ditemukan diantaranya adalah Spodoptera litura, Oxya chinensis, Bemisia tabaci, Thrips sp, Epilachna sp, Helicoverpa armigera, Liriomyza huidobrensis, Pseudococcus sp, sedangkan musuh alami yang ditemukan adalah Brachymeria sp, Paederus sp, Menochilus sexmaculatus, Oxyopes sp, Lalat Tachinid, Diplacodes sp, Opius sp.