PEMETAAN PERTUMBUHAN EKONOMI DAN KETIMPANGAN REGIONAL DI KABUPATEN JEMBER
Abstract
Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengidentifikasi pola pemetaan
pertumbuhan ekonomi dan mengidentifikasi besarnya ketimpangan pembangunan
ekonomi di kabupaten Jember. Untuk memcahkan tujuan tersebut digunakan alat
analisis Tipologi Klassen, Indeks Gini rasio dan Indeks Ketimpangan Williamson.
Data informasi yang digunakan terdiri dari data sekunder yang diperoleh dari BPS
Kabupaten Jember.
Hasil analisis Tipologi Klassen dari tahun 2004-2010 diperoleh klasifikasi
wilayah yang meliputi 4 kriteria. Kriteria pertama untuk daerah cepat maju dan
cepat tumbuh, kecamatan tersebut meliputi: Kecamatan Kaliwates, Kecamatan
Sumbersari dan Kecamatan Patrang. Kriteria kedua untuk daerah maju tapi
pertumbuhannya lambat, kecamatan tersebut meliputi Kecamatan Puger,
Kecamatan Wuluhan, Kecamatan Ambulu, Kecamatan Sumberbaru,
KecamatanTanggul dan Kecamatan Bangsalsari. Kriteria ketiga untuk daerah
kecamatan berkembang cepat, selama kurun waktu 2004-2010 tidak ada
kecamatan yang termasuk kriteria tersebut dan untuk kriteria keempat merupakan
kriteria katagori kecamatan yang relatif tertinggal kecamatan tersebut meliputi
ix
Kecamatan Kencong, Kecamatan Gumukmas, Kecamatan Tempurejo, Kecamatan
Silo, Kecamatan Mayang, Kecamatan Mumbulsari, Kecamatan Jenggawah,
Kecamatan Ajung, Kecamatan Rambipuji, Kecamatan Balung,
KecamataUmbulsari, Kecamatan Semboro, Kecamatan Jombang, Kecamatan
Panti, Kecamatan Sukorambi, Kecamatan Arjasa, Kecamatan Pakusari,
Kecamatan Kalisat, Kecamatan Ledokombo, Kecamatan Sumberjambe,
Kecamatan Sukowono dan Kecamatan Jelbuk.
Dari hasil Indeks Gini Rasio diperoleh tingkat ketidakmerataan Kabupaten
Jember secara keseluruhan pada periode 2004 sampai tahun 2010 dikatagorikan
sedang, sedangkan dengan menggunakan pengukuran Indeks ketimpangan
Williamson diketahui Kabupaten Jember dari tahun 2004 sampai tahun 2010
menghasilkan sebaran distribusi Pendapatan masyarakat yang ketimpangannya
dalam taraf sedang. Hal ini terbukti dengan hasil perhitungan Indeks Williamson
di Kabupaten Jember yang berada diantara 0,35%-0,50%.